Mohon tunggu...
puspa damayanti
puspa damayanti Mohon Tunggu... -

Hanya perempuaan biasa...

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Getir dan Pahit yang Meraja

11 September 2013   00:01 Diperbarui: 24 Juni 2015   08:04 83
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Tak tau mengapa

Kurasa hatiku bisa serapuh ini

Rasa yang menyesakkan dada

Membekukan sukma jiwa

***

Pada getirnya rasa ini

Kuingin nikmati sepenuhnya

Hingga getir tiada lagi terasa

Pada hati yang sering mengecapanya

***

Tak pernah kusesali

Pun kutangisi dalam hati

Segala rasa yang harus kudapati

Meski nyatanya getir dan pahit yang meraja

Pada singgasana pedih lara

Dalam langit-langit jiwa

Memahat dinding sukma

***

~[ Puspa D. ]~

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun