Pendidikan adalah hal penting yang tidak bisa dilepaskan di dalam kehidupan manusia. Setiap manusia pasti membutuhkan pendidikan. Karena dengan pendidikan dapat melahirkan calon manusia-manusia yang memliki sumber daya yang unggul serta berkualitas. Dalam sebuah proses pendidikan, guru memegang peranan penting. Sehingga guru dapat disebut juga tenaga pendidik profesional. Guru dituntut memiliki kemampuan agar dapat mengembangkan potensi setiap siswa, karena menurut (Aspi M dan Syahrani S, 2022:66 [3]) guru memiliki peran dalam membimbing siswa agar tercapainya suatu tujuan pendidikan.
Tujuan pendidikan menuntut agar suatu sistem pendidikan mengalami perkembangan sesuai dengan perkembangan zaman. Di zaman digital seperti ini, pendidikan dituntut selalu maju untuk memudahkan akses pendidikan bagi setiap orang. Sebagai seorang pendidik di zaman digital, guru dituntut untuk mengikuti perkembangan zaman, sehingga guru dapat mengikuti model pembelajaran saat ini. Di zaman digital seorang guru harus memiliki keterampilan, kreativitas, invovatif, kritis, aktif, dan mampu berkolaborasi. Selain itu, seorang guru juga harus mampu membimbing siswa agar bisa memanfaatkan teknologi sebagai bahan belajar, perolehan berbagai informasi, dan melatih keterampilan siswa untuk menghadapi zaman digital. Oleh sebab itu, dalam kemampuan penggunaan tekonologi seorang guru harus lebih menguasai dibandingkan dengan siswanya.
Di zaman digital seperti ini, semua kalangan pasti memiliki alat elektronik, selain guru, siswa juga pasti memiliki alat elektronik. Dalam hal pendidikan siswa dapat dengan mudah mengakses pembelajaran melalui alat elektronik. Dengan munculnya media elektronik untuk mencari sumber pengetahuan seperti buku elektronik, video pembelajaran, dan materi digital, maka dalam memperoleh pengetahuan tidak hanya mengandalkan guru. Tidak seperti zaman dahulu yang hanyak mengandalkan pembelajaran melalui guru dan buku. Namun secanggih apapun zamannya, peran guru tidak akan pernah tergantikan. Seorang guru tidak selalu memberikan ilmu pengetahuan, tetapi guru berperan untuk membentuk karakter setiap siswa. Guru juga di tuntun untuk memahami dan memenuhi kebutuhan psikologi setiap siswa. Guru sebagai sosok yang memiliki peran untuk menginspirasi siswa. Di dalam proses belajar mengajarnya, seorang guru harus bisa mengelola siswa di kelas, seperti menciptakan suasana kelas yang nyaman dan teratur. Peran-peran tersebut tidak bisa di dapatkan hanya dengan memanfaatkan teknologi.
Pemanfaatan teknologi untuk memfasilitasi guru dalam proses pembelajaran dapat memperbanyak wawasan dan kemampuan guru dalam mengajarnya. Penggunaan teknologi pada pembelajaran dapat menarik perhatian siswa, penggunaan media elektronik seperti penggunaan video sebagai media pembelajaran. Selain dapat menarik perhatian, dengan video pembelajaran akan memperjelas materi yang akan di sampaikan. Selain itu, pemanfaatan tekonologi ini bagi seorang guru dapat memudahkan pekerjaan yang berhubungan dengan pendidikan, seperti dalam menguruskan administrasi di sekolah, mengolah angka untuk rapor siswa, mengolah data untuk kepentingan pekerjaan, membuat media pembelajaran, membuat soal ujian untuk siswa, dan pemanfaatan lainnya. Lalu pada sistem ujian atau ulangan harian, dapat memanfaatkan teknologi. Jadi pelaksanaan ujian tidak lagi menggunakan kertas-kertas dan alat tulis, namun hanya mengandalkan alat elektronik. Dalam memeriksa hasil ujian siswa, guru pun tidak harus memeriksa satu per satu soal dan lembar ujian. Hal ini dapat menghemat penggunaan kertas dan menghemat waktu pemeriksaan bagi guru.
Dengan teknologi memungkinkan siswa dan guru dapat bertemu secara tatap maya, seperti yang sering di lakukan pada saat virus Covid-19 melanda di Indonesia dan menghentikan sementara semua aktivitas termasuk pendididkan. Pada saat itu pemerintah menyeru siswa untuk belajar dari rumah. Tidak bertemu di sekolah bukan berarti tidak terlaksananya proses belajar mengajar, tetapi dengan bantuan teknologi siswa dan guru tetap bisa melakukan proses pembelajaran dengan jarak jauh melalui tatap maya. Pemanfaatan aplikasi seperti Google classroom dalam sebuah teknologi juga dapat membantu guru untuk memberikan materi pembelajaran dan mengumpulkan tugas-tugas. Dalam pelaksanaan ujian secara jarak jauh dapat memanfaatkan website atau aplikasi seperti Google form, Quiziz, dan lainnya.
Zaman digital seperti sekarang ini, penggunaan teknologi dapat bermanfaat bagi kehidupan. Penggunaan teknologi untuk pendidikan memiliki dampak yang positif sehingga dapat memudahkan akses pendidikan dan memudahkan guru dalam bekerja dan berinteraksi dengan siswanya. Siswa juga dapat dengan mudah mengakses beragam ilmu pengetahuan melalui pemanfaatan teknologi.
Daftar Rujukan
Arifin , I., Sadriani, A., & Ahmad, M. S. (2023). Peran Guru Dalam Perkembangan Teknologi Pendidikan di Era Digital. PROSIDING SEMINAR NASIONAL, 33-34.
Denizulaiha. (2018). PERAN GURU SEKOLAH DASAR DALAM PEMBELAJARAN DI ERA TEKNOLOGI DIGITAL. PROSIDING SEMINAR NASIONAL 21 ISBN 978-602-52451-0-7, 619-620.
Lubis, M. (2019). PERAN GURU PADA ERA PENDIDIKAN 4.0. EDUKA : Jurnal Pendidikan, Hukum, dan Bisnis, 71-72.
Mukaromah, E. (2020). Pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi dalam Meningkatkan Gairah Belajar Siswa. Indonesian Journal of Education, 182-183.
