Mohon tunggu...
Puspa Arum Mekaridanto
Puspa Arum Mekaridanto Mohon Tunggu... -
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Manfaat "Me Time" untuk Tubuh

10 September 2018   13:55 Diperbarui: 10 September 2018   14:04 356
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(theodysseyonline.com)

Tanggung jawab kerjaan yang membebani pikiran membuat otak merasa lelah. Belum lagi kegiatan di luar yang membuat tubuh ingin merasakan istirahat yang panjang. Mungkin sudah saatnya Anda memerlukan waktu panjang untuk diri sendiri atau biasa disebut me time.

Me time merupakan momen krusial bagi seseorang untuk beristirahat dari aktivitas sehari-hari dan menyediakan waktu bagi diri sendiri. Tanpa meluangkan 'me time' seseorang bisa menjadi mudah lelah, bad mood, wajah kusam, bosan, hingga merasa tertekan.

Meskipun manusia merupakan makhluk sosial yang tidak bisa hidup tanpa bantuan orang lain, di sisi lain manusia tetap makhluk indivisual yang butuh waktu untuk sendiri. Manusia buth menyenangkan diri sendiri tanpa harus melibatkan orang lain.

Dilansir dari CNNIndonesia, 'me time' punya sederet manfaat luar biasa untuk pikiran, diantaranya:

  1. Pikiran lebih fokus
  2. Lebih bersemangat bekerja
  3. Mengenal diri lebih baik
  4. Lebih mandiri
  5. Semakin kreatif

Meskipun terkesan egois, melakukan sesuatu sendirian dapat mengintropeksi diri dan merubah diri menjadi pribadi yang lebih baik dan menyenangkan.

Adapun 'me time' bisa dilakukan dengan cara sederhana. mulai dari sempatkan waktu untuk pergi ke salon, pergi berbelanja, membaca buku, menontin film, atau manjalankan hobi.

Ada banyak tanda yang menunjukkan bahwa Anda butuh 'me time'. Diantaranya, rasa khawatir yang muncul berlebihan, sering merasal lelah, sakit, merasa terganggu atas kehadiran orang sekitar, frustasi, dan makan berlebihan.

Jika memiliki waktu dan yang yang lebih, tidak ada salahnya melakukan 'me time' dengan melakukan travelling sendirian. Melakukan perjalanan sendiri selain menenangkan pikiran juga akan bertemu orang baru yang bagus untuk menjalin relasi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun