Mohon tunggu...
Tiyan Purwanti
Tiyan Purwanti Mohon Tunggu... Guru -

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

(KC) Padamu, Kupikir cinta.

2 Oktober 2015   18:29 Diperbarui: 2 Oktober 2015   18:29 208
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

                Tiyan Purwanti, NO. 105

 

 

                Gila!. Aku tidak tidur hingga tiga hari tiga malam, bahkan di malam-malam berikutnya. Hanya karena mengucapkan kata sakti itu padanya.

                “Aku menyukaimu, Kak” jawabku kepada seorang pria yang usianya lebih tua lima tahun dariku. Dan bagiku, mengeluarkan kalimat itu saja sudah nyaris membuatku menahan sesak, kehabisan kata. Wajahku menggelembung merah, bukan marah. Betapa tidak, dalam hati dulu, aku sudah bersumpah mengungkapkan cinta setelah menikah.

                Eh, apakah kata “menyukai” sama artinya “mencintai”? apakah aku baru menyatakan cinta juga padanya.

                Tidak.. tentu tidak. Kata suka dan cinta jelas berbeda, An. Ada suara dari pikiranku. Jika ia bertanya lagi, apakah cinta, bilang saja padanya kalau kau akan mendengarnya ketika kita telah menikah.

                Ah, aku sudah menutup wajahku dengan bantal.

***

                “Sadar, Dek, sadar!, aku berani bertaruh.” Pria yang hidup bertahun lamanya bersamaku menatap ragu.

                “Dia tidak akan datang. Trust me” katanya mantap.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun