Mohon tunggu...
Muhammad Eko Purwanto
Muhammad Eko Purwanto Mohon Tunggu... Dosen - Mahasiswa S3 UNINUS Bandung

Kuberanikan diri mengubah arah pikiran dan laku. Menyadarinya tanpa belenggu, dan identitas diri. Memulai hidup, merajut hidup yang baru. Bersama Maha Mendidik, temukan diri dalam kesejatian. Saatnya berdamai dengan kesederhanaan. Mensahabati kebahagiaan yang membebaskan. Cinta, kebaikan, dan hidup yang bermakna, tanpa kemelekatan yang mengikat. Hidup berlimpah dalam syafaat ilmu. Mendidikku keluar dari kehampaan. Hidup dengan yang Maha Segalanya, Menjadi awal dan akhirnya dari kemulyaan.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Muara dari Visi dan Misi Organisasi?!

12 Oktober 2023   06:20 Diperbarui: 12 Oktober 2023   12:23 122
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber Gambar : Dok. Humas Yayasan (Sekretarais YW Al Muhajirien Jakapermai, Julianto Arief Setyadi, M.Kom, bersama Karyawan Bid. Kemasjidan).

Oleh Muhammad Eko Purwanto

Kegiatan Coffee Morning yang digelar oleh Bagian Kesekretariatan beberapa waktu lalu, dilaksanakan setiap dua minggu sekali. Kegiatan ini bertujuan untuk mendiskusikan berbagai hal terkait dengan perkembangan dan kondisi pekerjaan, dimana saya bekerja sebagai seorang karyawan di sebuah yayasan. Dalam coffee morning tersebut, diskusi diarahkan pada hasil lokakarya sebuah yayasan di Solo yang memiliki sumberdaya manusia yang cukup handal dan profesional dalam mengelola sebuah yayasan. Lokakarya tersebut, membahas berbagai bidang, yang semuanya dimotori dan diprakarsai oleh tuan rumah, yakni pengurus dan bidang-bidang yang ada dalam organisasi yayasan tersebut, diantaranya menyoal Visi dan Misi organisasi ?! 

Kesuksesan sebuah organisasi, sering kali menjadi cita-cita dan harapan bagi semua orang yang terlibat langsung maupun tidak langsung pada organisasi tersebut. Namun dalam kenyataannya, beberapa organisasi mampu mencapai kemajuan yang signifikan, sementara yang lain terjebak dalam stagnasi atau bahkan kegagalan? Mengapa ada perbedaan yang begitu besar dalam kemajuan antara satu organisasi dengan yang lainnya? Pertanyaan ini mendorong kita untuk memahami faktor-faktor yang mempengaruhi perkembangan sebuah organisasi.

  • Persoalan pertama, bahwa perbedaan dalam kemajuan organisasi dapat berawal dari kejelasan dan kekuatan Visi dan Misi yang dimiliki. Organisasi yang memiliki Visi dan Misi yang jelas akan lebih mungkin untuk meraih kesuksesan dalam jangka panjang. Sebuah visi dan Misi yang kuat dan menginspirasi akan menjadi panduan bagi para pemimpin dan karyawannya dalam mengambil keputusan strategis dan taktis. Visi dan Misi yang kuat juga akan membantu organisasi dalam menarik dan mempertahankan talenta terbaik. Jika organisasi tidak memiliki visi yang jelas, maka akan sulit bagi seluruh anggota organisasi untuk mengarahkan upaya mereka menuju tujuan yang konkret.
  • Selain visi dan Misi, persoalan kedua adalah berhubungan dengan kepemimpinan yang kuat. Pemimpin yang mampu menginspirasi, memotivasi, dan memimpin dengan contoh yang baik, akan meningkatkan kinerja dan semangat kerja para anggotanya. Seorang pemimpin yang efektif juga akan mampu mengambil keputusan yang tepat dalam situasi yang sulit, mengelola perubahan dengan baik, dan mendorong inovasi. Pemimpin yang memahami kebutuhan dan keinginan anggotanya, serta mampu membangun hubungan yang baik, juga akan memiliki dampak positif terhadap kemajuan organisasi.
  • Persoalan ketiga adalah budaya organisasi, dimana hal ini juga memainkan peran penting dalam perkembangan sebuah organisasi. Organisasi yang didukung oleh budaya yang inklusif, terbuka, dan kolaboratif, akan mendorong partisipasi aktif seluruh anggota dan dapat berkontribusi pada pencapaian tujuan bersama. Sebaliknya, organisasi yang memiliki budaya yang terlalu otoriter, menekan inisiatif pribadi, tidak memperhatikan kreativitas dan kesejahteraan anggotanya, cenderung mengalami hambatan dalam perkembangannya. Budaya yang memungkinkan anggota organisasi untuk berkembang, belajar, dan berinovasi akan membawa organisasi pada keberhasilan ?!
  • Persoalan keempat adalah kemampuan organisasi dalam beradaptasi dengan perubahan lingkungan eksternal. Organisasi yang mampu mengantisipasi dan merespons perubahan pasar, teknologi, dan kebijakan pemerintah dengan cepat dan efektif, akan memiliki keunggulan kompetitif yang signifikan. Fleksibilitas, kecepatan, dan kemampuan untuk berinovasi menjadi faktor kunci dalam mencapai kemajuan dalam lingkungan yang terus berubah.
  • Persoalan kelima adalah persaingan yang ketat, dimana perubahan regulasi, tren pasar yang berubah, dan situasi ekonomi adalah beberapa contoh faktor eksternal yang dapat mempengaruhi kemajuan organisasi. Organisasi yang mampu mengidentifikasi risiko, mengantisipasi perubahan, dan mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk menghadapinya melalui berbagai penelitian (research), akan lebih mungkin untuk mencapai kemajuan yang signifikan.
  • Persoalan keenam adalah tentang keberadaan sebuah 'sistem' yang mendukung secara efektif dan efisien. Organisasi yang memiliki 'sistem' yang baik, termasuk sistem pengelolaan sumber daya manusia, sistem informasi, dan sistem pengendalian dan penjaminan mutu, akan dapat mengoptimalkan kinerja dan efisiensi organisasi. Dalam banyak kasus, investasi yang ditujukan untuk pengembangan infrastruktur dan teknologi, serta pemberdayaan karyawan melalui pelatihan dan pengembangan, dapat meningkatkan kualitas dan kecepatan kemajuan organisasi.

Jadi, kemajuan sebuah organisasi dapat dipengaruhi oleh sejumlah faktor, baik yang bersifat internal maupun eksternal. Visi dan Misi yang jelas, kepemimpinan yang kuat, budaya yang inklusif, kemampuan adaptasi, dan adanya 'sistem' yang efektif, semuanya dapat berkontribusi pada perkembangan organisasi. Organisasi yang mampu menggabungkan elemen-elemen ini secara efektif akan memiliki peluang yang lebih besar untuk mencapai kemajuan dan kesuksesan jangka panjang.

Peran dan Fungsi Visi dan Misi

Visi dan misi merupakan elemen penting dalam perencanaan strategis sebuah organisasi. Visi adalah gambaran jangka panjang tentang tujuan utama yang ingin dicapai oleh organisasi di masa depan, sedangkan misi adalah tujuan lebih spesifik yang akan dicapai dalam jangka pendek atau menengah. Oleh karena itu, peran dan fungsi VISI orgnisasi, antara lain :

  • Visi menggambarkan arah dan cita-cita jangka panjang organisasi. Visi memberikan pandangan yang inspirasional tentang ke mana organisasi akan diarahkan dan apa yang ingin mereka capai. Visi yang kuat dan menginspirasi dapat memotivasi dan mendorong seluruh anggota organisasi untuk bekerja menuju tujuan bersama. Visi yang jelas dan terstruktur memberikan landasan yang kuat bagi organisasi dalam mengambil keputusan strategis dan taktis. Misalnya, jika visi organisasi adalah menjadi sebuah yayasan yang unggul dan kaya inovasi, maka keputusan dan langkah-langkah yang diambil akan difokuskan pada peningkatan kreativitas, kualitas, inovasi, dan keunggulan yang membedakan dirinya dengan pesaing mereka.
  • Secara konkret, Visi membantu organisasi dalam berbagai aspek. Pertama, visi membantu organisasi dalam mengidentifikasi tujuan utama jangka panjang. Sebuah visi yang kuat membantu semua anggota organisasi memiliki pemahaman yang sama tentang arah, di mana organisasi bergerak dan tujuan yang ingin dicapai. Hal ini membawa kejelasan serta fokus dalam tujuan dan upaya organisasi. Selanjutnya, visi juga mempengaruhi budaya organisasi. Visi yang baik menjadi sumber inspirasi dan semangat bagi anggota tim, serta membantu menciptakan lingkungan yang positif, inklusif, dan terfokus pada pencapaian tujuan bersama. Dalam budaya yang terstruktur, anggota organisasi merasa lebih termotivasi dan merasa terlibat dalam mencapai visi organisasi.
  • Keberadaan Visi yang jelas dan terkommunikasikan dengan baik tanpa paksanaan, juga merupakan alat pemasaran yang kuat. Visi yang inspirasional memberikan citra positif bagi organisasi di mata publik, pelanggan, dan masyarakat lainnya. Visi yang kuat mampu menarik bibit-bibit talenta terbaik yang ingin bergabung dengan organisasi yang memiliki tujuan yang adil dan menginspirasi.

Selanjutnya, peran dan fungsi MISI organisasi, dimana Misi merupakan tujuan yang lebih spesifik yang akan dicapai dalam jangka pendek atau menengah untuk mewujudkan Visi organisasi. MISI menjelaskan apa yang dilakukan organisasi, siapa yang dilayani, dan bagaimana organisasi mempengaruhi stakeholders. Misi memiliki sifat lebih taktis dibandingkan dengan Visi, yakni:

  • Misi membantu organisasi dalam fokus dan kohesifitas. Dengan memilik Misi yang jelas, organisasi dapat menentukan arah dan prioritasnya. Misi memberikan garis panduan untuk pengambilan keputusan, perencanaan sumber daya, dan perumusan strategi. Misalnya, jika Misi organisasi adalah memberikan solusi inovatif untuk persoalan pendidikan, maka semua upaya dan kegiatan organisasi akan difokuskan pada mencapai tujuan tersebut, seperti peningkatan kualitas saspra pembelajaran, memberi pelayanan pada guru, siswa dan orangtua siswa.
  • Misi juga berperan dalam menciptakan pemahaman secara luas tentang tujuan dan fungsi organisasi kepada seluruh insan yayasan. Misi yang terkommunikasikan dengan baik membantu menginformasikan peran, tanggung jawab, dan ekspektasi dari setiap anggota organisasi, termasuk penerapan standar kinerja yang jelas. Hal ini meningkatkan efisiensi dan koordinasi dalam bekerja bersama untuk mencapai tujuan organisasi.
  • Dalam konteks eksternal, Misi juga berperan sebagai alat komunikasi dengan stakeholders eksternal, termasuk pelanggan, pemasok, mitra kerjasama, dan masyarakat luas. Misi yang dipublikasikan secara efektif membantu menciptakan citra positif dan kepercayaan terhadap organisasi. Misi yang jelas mengkomunikasikan kepada pelanggan dan konsumen potensial mengenai nilai-nilai organisasi dan bagaimana organisasi dapat memenuhi kebutuhan dan harapan mereka.
  • Visi dan Misi suatu organisasi tercermin pada perencanaan strategis (Renstra). Ketika organisasi dikembangkan melalui perencanaan strategis, maka Visi dan Misi menjadi panduan penting dalam menentukan tujuan, strategi, dan langkah-langkah yang akan diambil untuk mencapai visi tersebut. Dalam perencanaan strategis, Visi dan Misi digunakan untuk merumuskan rencana dan mengukur keberhasilan organisasi dalam mencapai tujuan tersebut.

Dalam situasi ketika organisasi menghadapi tantangan atau perubahan yang signifikan, Visi dan Misi juga berperan dalam membimbing organisasi dalam menghadapi perubahan tersebut. Visi yang kuat menyediakan fokus dan inspirasi, sementara Misi memberikan kejelasan dalam tindakan yang perlu diambil untuk tetap bergerak maju.

Jadi, pada akhirnya peran dan fungsi Visi dan Misi dalam organisasi sangat penting. VISI memberikan gambaran tentang tujuan jangka panjang organisasi serta membantu dalam mengidentifikasi arah dan prioritas. Visi yang kuat juga meningkatkan semangat dan motivasi anggota tim. Sementara, MISI memberikan panduan taktis tentang tujuan yang akan dicapai dalam jangka pendek atau menengah. Misi memfasilitasi fokus, koordinasi, dan komunikasi baik dalam dan di luar organisasi. Oleh karena itu, Visi dan Misi menjadi landasan yang kuat dalam perencanaan strategis (Renstra) dan membantu organisasi untuk mencapai kesuksesan jangka panjang ?! Wallahu A'lamu Bishshawwab.

Bekasi, 12 Oktober 2023.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun