Mohon tunggu...
Purnama Putra
Purnama Putra Mohon Tunggu... Guru - guru

guru matematika

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Anakku

10 Agustus 2018   22:05 Diperbarui: 11 Agustus 2018   05:39 182
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Dalam renungan malam

Malam yang penuh kelam

Terbayang olehku

Dua sosok anak kecil

Dialah anakku

Renungan itu....

Terpintas dalam ingatanku

Kehidupan mereka pada akhir zaman

Aku takut karena kehidupan yang hancur

Itu pasti.....

Zaman sekarang sudah kurasakan

Betapa kejamnya dunia ini

Banyak hal yang bisa dipengaruhi

Jika imannya kuat, semua bisa di bendung

Mulai sekarang.....

Aku wajib kontrol  mereka

Dengan siraman ilmu agama

Agar kelak hidupnya bisa bahagia dunia dan akhirat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun