Apa itu Equilibrium OutputÂ
Equilibrium output, juga dikenal sebagai tingkat ekuilibrium PDB rill atau pendapatan nasional, adalah titik dimana pengeluaran Agregat (AE) yang direncanakan sama dengan pendapatan nasional. Â Dengan kata lain, ini adalah tingkat output dimana jumlah yang diproduksi dan jumlah yang dibelanjakan berada dalam keseimbangan.Â
Konsep ini merupakan komponen kunci dari model makroekonomi Keynesian, yang berfokus pada interaksi antara pembeli dan produsen dalam menentukan pendapatan nasional dan tingkat harga.
Bagaimana Perubahan Kecenderungan Impor Marjinal Mempengaruhi Equilibrium OutputÂ
Kecenderungan impor marjinal (MPM) adalah perubahan impor yang disebabkan oleh perubahan pendapatan yang dapat dibelanjakan.
Perubahan kecenderungan impor marjinal mempengaruhi output keseimbangan karena mengubah fungsi pengeluaran agregat. Ketika MPM meningkat, peningkatan pendapatan menyebabkan peningkatan impor yang lebih besar dan peningkatan produksi dalam negeri yang lebih kecil, sehingga mengurangi tingkat output keseimbangan.
Sebaliknya, ketika MPM menurun, peningkatan pendapatan menyebabkan peningkatan impor yang lebih kecil dan peningkatan produksi dalam negeri yang lebih besar, sehingga meningkatkan tingkat equilibrium output.
Oleh karena itu MPM merupakan faktor penting untuk di pertimbangkan ketika menganalisis faktor-faktor penentu equilibrium output dalam suatu perekonomian.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H