Sistem pengendalian manajemen adalah suatu proses yang menjamin bahwa sumber-sumber diperoleh dan digunakan dengan efektif dan efisien dalam rangka pencapaian tujuan organisasi. Sistem pengendalian manajemen adalah kesatuan pemikiran dari metode akuntansi manajemen untuk mengumpulkan dan melaporkan data serta mengevaluasi kinerja perusahaan. Proses perencanaan adalah dasar dari pengawasan atau pengendalian, dengan hasil yang meliputi misi, objektif, atau anggaran operasional yang disertai oleh sistem pengendalian. Sistem pengendalian manajemen berfungsi sebagai kesatuan pemikiran dari metode akuntansi manajemen untuk mengumpulkan dan melaporkan data serta mengevaluasi kinerja perusahaan. Sistem pengendalian manajemen berusaha mengarahkan berbagai macam usaha yang dilaksanakan oleh semua subunit organisasi agar mengarah pada tujuan organisasi dan tujuan para manajernya.
Martabak bangka telah menjadi hidangan yang sangat dicari dan dicintai oleh berbagai lapisan masyarakat. Seiring dengan perkembangan pasar kuliner yang semakin dinamis dan persaingan yang semakin ketat, bisnis martabak bangka telah berkembang pesat, terutama dalam bentuk Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Namun, kesuksesan sebuah usaha martabak  tidak hanya ditentukan oleh kualitas rasa yang lezat atau inovasi dalam kreasi menu. Manajemen operasional yang efisien juga memainkan peran penting, terutama dalam hal manajemen persediaan.Contohnya ialah Marbaja. Suatu UMKM martabak yang berada tepatnya didaerah Senen, Jakarta Pusat  dan beberapa cabang yang ada dijakarta yang kini tengah ramai dikalangan pecinta martabak.
Manajemen Persediaan
Manajemen persediaan yang efektif sangat penting dalam bisnis martabak bangka. Persediaan yang kurang efisien dapat menyebabkan biaya tinggi, kerugian persediaan, dan gangguan operasional yang merugikan. Oleh karena itu, penting bagi pemilik bisnis martabak bangka untuk memahami dan mengimplementasikan konsep manajemen persediaan yang efektif. Â
Perencanaan Strategis
Perencanaan strategis juga sangat penting dalam bisnis martabak bangka. Perencanaan strategis harus dilakukan dengan memperhatikan aspek kekinian, kemampuan internal, dan kondisi eksternal. Tujuan perencanaan strategis adalah untuk mencapai hasil yang efektif dan efisien dalam mengatasi permasalahan pemasaran dan meningkatkan pendapatan.
Pengukuran Kinerja
Pengukuran kinerja juga sangat penting dalam bisnis martabak bangka. Pengukuran kinerja harus dilakukan secara teratur dan sistematis untuk mengetahui bagaimana usaha tersebut berjalan dan apakah terdapat perbedaan yang signifikan pada kinerja sebelum dan sesudah menerima pembiayaan. Indikator kinerja yang digunakan harus jelas dan terperinci, seperti modal usaha, omset penjualan, dan profitabilitas (keuntungan).
Implementasi Sistem Pengendalian Manajemen
Implementasi sistem pengendalian manajemen di UMKM Martabak bangka melibatkan proses perencanaan, pengadaan, penyimpanan, dan penggunaan persediaan barang dengan cara yang efisien dan efektif. Dalam konteks bisnis martabak bangka, manajemen persediaan yang efektif dapat membantu meningkatkan produktivitas, mengurangi biaya operasional, dan meningkatkan kepuasan pelanggan.Kesimpulan Dalam sistem pengendalian manajemen di UMKM Martabak bangka harus memperhatikan aspek kekinian, kemampuan internal, dan kondisi eksternal. Perencanaan strategis harus dilakukan dengan memperhatikan aspek kekinian dan kemampuan internal serta kondisi eksternal. Pengukuran kinerja harus dilakukan secara teratur dan sistematis dengan menggunakan indikator kinerja yang jelas dan terperinci. Manajemen persediaan yang efektif juga sangat penting dalam meningkatkan kinerja dan keberhasilan bisnis martabak bangka.
Nama : Pupung Eka Cahyaningsih