Untuk mengintegrasikan kelestarian fungsi hutan dan kesejahteraan masyarakat dikembangkan konsep hutan kemasyarakatan. Agroforestry merupakan salah satu sarana yang efektif untuk pemerataan dan tahapan untuk mengatasi peningkatan pendapatan dan produksi pangan.Â
Hutan berpotensi memiliki peran yang penting dalam strategi yang berkembang untuk mencapai keamanan pangan. Tidak mengherankan jika masalah hutan dan ketahanan pangan berada di garis depan dalam agenda pembangunan, tantangannya adalah untuk mempertahankan kelestarian hutan. Â
Kelestarian hutan dan ketahanan pangan merupakan dua hal penting. Terkait dengan hal tersebut muncul alternatif pemanfaatan lahan hutan untuk mendukung ketahanan pangan. Perilaku masyarakat terhadap kelestarian hutan dapat dilakukan dengan hal-hal sebagai berikut: membuka lahan, memanfaatkan lahan hutan untuk pertanian, menjaga keleatarian dan keamanan hutan. Dengan demikian kelestarian hutan, terjagalah pangan sebangai sumber kehidupan.
Kerjasama yang solid antara pemerintah dan masyarakat dalam melestarikan hutan akan menunjang dalam pergerakan kelestarian hutan dan ketahanan pangan. Marilah kita bersama bergandengan tangan untuk senantiasa menjaga hutan kita, agar kehidupan dapat berlangsung dengan aman karena cukup tersedianya produksi pangan.
Tulisan ini terangkum dari beberapa sumber yang menjelaskan tentang keterkaitan kelestarian hutan dan ketahanan pangan.
Semoga dengan tulisan ini dapat menggerakkan hati kita untuk lebih memperbaiki sikap dan perilaku terhadap kelestarian hutan dan lingkungan sekitarnya.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H