Mohon tunggu...
Puji Astuti Wiji Hastari
Puji Astuti Wiji Hastari Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa Agroteknologi Universitas Nasional

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Potensi Microgreen Tanaman Kale

31 Juli 2024   08:24 Diperbarui: 31 Juli 2024   09:00 69
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumentasi Pribadi

Makanan sehat semakin populer di kalangan masyarakat dan salah satu bintang baru dalam dunia nutrisi adalah microgreen. Microgreen merupakan kelas baru sayuran yang dipanen dalam waktu 7-14 hari setelah semai, memiliki banyak potensi gizi dan menjadi tren terbaru dalam industri makanan. 

Microgreen adalah tanaman muda, lunak, serta tanaman yang dapat dimakan dan dipanen sebagai bibit. Tanaman kecil ini ditanam untuk tahap daun sejati pertama. Microgreen dijual sebagai produk mentah untuk digunakan  salad, sandwich, ataupun sebagai garnish/hiasan makanan. Produksi microgreen membutuhkan lingkungan yang cukup perlindungan, seperti rumah kaca atau terowongan tinggi.
Microgreen dipandang dapat menjadi salah satu jalan keluar dari permasalahan gizi dan pangan di wilayah perkotaan yang identik dengan padat perumahan dan sempit pekarangan. 

Hal ini menjadi salah satu alasan bahwa microgreen cocok dibudidayakan di lahan sempit karena mudah dan tidak membutuhkan banyak ruang. Di antara berbagai jenis mikrogreen, Kale muncul sebagai salah satu pilihan yang paling menarik. Meskipun ukurannya kecil, microgreen kale menawarkan segudang manfaat kesehatan yang tidak boleh diabaikan.

 Apa Itu Microgreen Kale? 

Microgreen kale adalah tunas muda dari tanaman kale yang dipanen saat berusia 7-14 hari setelah disemai. Tanaman kale adalah salah satu jenis sayuran hijau yang termasuk dalam keluarga Brassicaceae, yang juga mencakup brokoli, kubis, dan kol. Kale dikenal memiliki daun yang besar, keriting, dan berwarna hijau tua, terdapat juga varietas yang memiliki daun ungu atau merah. Daun kale dapat tumbuh tegak atau menyebar, tergantung pada varietasnya.

Tampil  dengan daun yang lembut dan rasa yang sedikit pedas, microgreen ini sering digunakan sebagai hiasan pada hidangan atau sebagai bahan tambahan dalam salad, sandwich, dan smoothie. Selain penampilannya yang menarik, microgreen kale juga dikenal sebagai salah satu superfood yang kaya akan nutrisi karena kandungan nutrisinya tinggi dan manfaat kesehatan yang beragam.

 Manfaat Kesehatan Microgreen Kale

Penelitian menunjukkan bahwa konsumsi sayuran cruciferous, seperti kale, dapat membantu mengurangi risiko penyakit jantung, kanker, dan peradangan. Microgreen kale, dengan kandungan senyawa glukosinolat yang tinggi, dapat memberikan perlindungan tambahan terhadap kesehatan sel dan sistem kekebalan tubuh. Berikut manfaat kesehatan microgreen kale lainnya :  

1. Kaya Nutrisi: Microgreen kale mengandung vitamin A, C, dan K yang tinggi, serta mineral seperti kalsium dan magnesium. Nutrisi ini penting untuk menjaga kesehatan tulang, sistem kekebalan tubuh, dan fungsi sel.

2. Antioksidan Tinggi: Microgreen kale mengandung senyawa antioksidan yang membantu melawan radikal bebas dalam tubuh. Ini dapat mengurangi risiko penyakit kronis, termasuk kanker dan penyakit jantung.

3.Mendukung Pencernaan: Kandungan serat dalam microgreen kale dapat membantu meningkatkan kesehatan pencernaan dan mencegah sembelit. Serat juga berperan dalam menjaga keseimbangan gula darah.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun