Mohon tunggu...
Dini Pujiarti
Dini Pujiarti Mohon Tunggu... Penulis - Orang biasa, Indonesia

I Love nature, art, sastra, lingkungan, biologi.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Untuk Ayah

25 Oktober 2020   09:48 Diperbarui: 25 Oktober 2020   09:54 387
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber : pingtree.com

Ayah apa kabarmu? semoga baik-baik saja

Pertanyaan singkat, tak terucap

Sekedar tanya, sebenarnya begitu bermakna

Maaf ...

Rasanya usia menjadi jarak,

Jarak antara aku dan ayah

Hingga inginku menjadi anak kecil saja, 

Selalu ...

Mungkin ayah bertanya

Kemana gadis kecilku yang dulu?

Aku disini yah, masih di tempat yang sama

Dan aku masih anak manjamu

Tak bisa salahkan waktu

Yang membuat ayah kini semakin menua

Begitu pula aku semakin dewasa, hanya saja ...

sangat sulit untukku

Selepas kepergian ibu,

Ayah semakin jauh

Tapi aku selalu berdo'a

Semoga ayah selalu bahagia

Ayah adalah kebabahagiaanku

Ayah semangat hidupku 

Tapi pundakku berat yah

Aku berjalan sendiri di antara mimpi dan kenyataan

Maaf yang tak terhingga

Takkan bisa menghapus kesalahanku

Ayah... aku ingin kau tahu

Aku tidak baik-baik saja

Kadang aku ingin bercerita semua pada ayah

Tentang teman, kuliah, asmara, semuanya

Tapi ... ayah terlalu sibuk 

Jadi tak akan kuganggu

Menatap punggungmu yang lelah sudah cukup untukku

Bahkan membuat air mataku jatuh

Tak tega serta takut kau juga akan cepat pergi seperti ibu

Kau tertidur dengan pulas, hingga ...

Kuurungkan niat untuk bicara dan membangunkanmu

Aku bertanya sendiri, kenapa kita semakin jauh?

Aku meminta pada Tuhan

Untuk kembalikan sesuatu yang hilang pada diriku

Dan aku tidak tahu apa itu?

Benar kata orang,  

Cinta pertama anak perempuan

Cinta pertamaku bukan dia ataupun dia

Tapi Ayah, ayah cinta pertamaku

Cemburu, marah dan tidak rela 

Kau dengan perempuan selain ibu

Satu hal yang pasti dan ingin kusampaikan padamu

Putrimu sangat menyayangimu

"Aku cinta Ayah"

Dari gadis kecilmu di tanah rantau....

df : 25/Oktober/2020

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun