Generasi muda mempunyai peranan sebagai agen perubahan, dimana kedepannya mampu menjawab tantangan perubahan zaman dengan produktifitasnya dalam menghasilkan karya-karya terutama karya ilmiah yang berbobot dan orisinil. Kenyataan yang terlihat, semua itu masih jauh dari yang diinginkan. Partisipasi generasi muda sekarang belum menunjukkan minimal sikap ilmiah. Keengganan dan kemandulan sikap ilmiah generasi muda disebabkan oleh orientasi keberhasilan yang menjadi ukuran kesuksesan dalam hidupnya. Paradigma yang dibangun ialah ukuran sukses dilihat dan diukur dari atau dengan seberapa banyaknya harta benda dan materi yang dapat dihasilkan, ini semakin menjauhkan bahkan cenderung menghilangkan sikap ilmiah. Sekelompok pemuda yang bersikap demikian menjadikan lingkungan disekitarnya menjadi sangat pragmatis, tidak mendukung pada budaya pembentukan sikap ilmiah yang kondusif. Pola hidup yang dibentuk mengarahkan generasi muda kita pada budaya hedonisme, gaya hidup glamor dan berorientasi pada materi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H