Mohon tunggu...
puhid akhdiyat
puhid akhdiyat Mohon Tunggu... Buruh - ⛔

👨‍🦱; kamu pernah liat nggak, kapan Tuhan tersenyum? 👧; nggak tau, emang kamu pernah liat? kapan? 👨‍🦱; sewaktu dulu di dunia aku pernah berdoa meminta kepadaNya, agar aku di jodohkan denganmu, tetapi doanya pake doa makan sesudah tidur.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Televisimu Masih Menyala

21 Juni 2019   17:39 Diperbarui: 30 Juni 2019   05:51 142
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
getreadyministry.com 


Ada berita apa?
Kau menggeleng-geleng antena
Kapan rindumu padaku tayang perdana?
Jawabku "Mungkin lusa"

Televisimu masih menyala
Ada sinetron apa?
Kau mengalih-alih chanelnya
Katamu " Aku lebih suka lihat iklannya"

Terus kau lagi apa?
Jawabmu "Aku lagi memijat kata-kata."
Sama siapa?  Di mana?  Sembari apa?
"Sendiri di kamar pandangi layar kaca"

Oh ada acara menarik apa?
Kau menekan-nekan volume-nya
Katamu "Biar tak terlalu sunyi saja."
Oh entitas ramaimu ternyata suara maya

Televisimu masih menyala
Ada hiburan apa?
Kau malah tidur terhipnotis nur katoda
Terlupa mematikan ruang obrolan kita

Besok lusa televisimu aku bunuh saja
Biar rinduku tayang perdana di penjara
Mendekam satu sel dengan kata-kata
Kau tonton saja iklannya atau tidur saja

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun