Mohon tunggu...
Fidyatulhusna
Fidyatulhusna Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Aset negara dan barang pecah belah

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Kantor Pos Gorontalo sebagai Cagar Budaya

2 November 2023   20:15 Diperbarui: 7 November 2023   12:47 263
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Cagar budaya merupakan daerah kelestarian hidup masyarakat dan peri kehidupannya dilindungi oleh undang-undang dari bahaya kepunahan (KBBI). Dari definisi itu, maka cagar budaya merupakan tempat untuk melestarikan segala sesuatu yang berupa peninggalan-peninggalan bersifat benda atau pun bangunan yang memiliki sejarah dan berusia lama serta kepunahannya di lindungi oleh undang-undang. Kantor pos serta peninggalan-peninggalan bekas jajahan tersebut kini sudah di masukkan sebagai cagar budaya agar bisa dilindungi dan dilestarikan

Hampir semua provinsi yang ada di Indonesia pernah mengalami masa penjajahan dan meninggalkan benda-benda maupun bangunan-bangunan yang dulu pernah digunakan oleh bangsa penjajah. Salah satunya provinsi yang ada di Indonesia yang pernah mengalami masa penjajahan yaitu Gorontalo, dimana provinsi ini memproklamasikan kemerdekaan lepas dari penjajahan belanda yang di saksikan oleh masyarakat Gorontalo yang di pimpin oleh Nani Wartabone. Nani Wartabone saat ini telah di tetapkan sebagai pilihan Nasional.

Gorontalo adalah sebuah provinsi di Indonesia yang mengalami masa penjajahan oleh bangsa Belanda. Gorontalo merupakan sebuah provinsi yang pertama kali memproklamasikan kemerdekaannya sebelum Indonesia merdeka pada tanggal 17 Agustus 1945 yakni pada tanggal 23 Januari 1942. Pada saat kedatangan bangsa Belanda di Gorontalo mereka mendirikan bangunan-bangunan yang merupakan tempat tinggal mereka bahkan benteng pertahanan mereka, yang hingga saat ini bangunan yang telah mereka tinggalkan tersebut menjadi salah satu bangunan yang bersejarah yang telah di tetapkan dan dilindungi oleh cagar budaya.  Salah satu bangunan bersejarah yang ada di Gorontalo, sebagai peninggalan belanda dan menjadi saksi kemerdekaan rakyat Gorontalo adalah Kantor Pos.

Kantor Pos Kota Gorontalo adalah salah satu bangunan bersejarah yang di bangun oleh bangsa Belanda terletak di Jalan Nani Wartabone No. 15 RT.01 RW.01 Kelurahan Ipilo, Kecamatan Kota Timur, Kota Gorontalo. Kantor Pos ini menjadi saksi bersejarah perebutan kekuasaan oleh kaum muda Gorontalo dan bangsa Belanda, yang pada akhirnya sang saka merah putih di kibarkan di halaman kantor pos yang dipimpin oleh Nani Wartabone.

Setelah perebutan masa kekuasaan tersebut, hingga saat ini para kaum muda yang berdarah Gorontalo tidak semua mengetahui kapan dan dimana perebutan kekuasaan itu berakhir. Hal ini diperkuat dengan hasil observasi di lapangan disertakan dengan fakta-fakta yang ada, bahwa sebagian besar para kaum muda yang ada di Gorontalo ini belum sepenuhnya mengetahui tempat-tempat yang menjadi saksi dan sejarah perebutan kekuasaan di Gorontalo. Tentu hal ini sangat miris dan sangat memprihatinkan para kaum muda yang akan menjadi generasi yang akan datang, karena tidak mengetahui identitas jati diri mereka yang sebenarnya.

Cagar budaya seharusnya menjadi salah satu media pendidikan untuk mendekatkan dan mengenalkan kepada para masyarakat ataupun para kaum muda yang ada di Gorontalo yang akan menjadi generasi selanjutnya dan akan mengembangkan dan juga memajukan Gorontalo. Ini tentu menjadi seluk beluk bagaimana sejarah tempat tinggalnya. Hasil observasi di lapangan berbeda dengan yang  diperkirakan, generasi muda hanya mengetahui tanggal dan bulan kemerdekaan di Gorontalo tetapi tidak mengetahui tahun berapa dan tempat dikibarkannya bendera merah putih. Hal ini tentu sangatlah miris, para generasi yang akan datang belum mengetahui sepenuhnya identitas dan jati diri mereka yang sebenarnya.

Identitas dan jati diri akan lahir pada saat kita mengetahui seluk beluk asal sejarah dan dari mana kita. Cagar Budaya yang merupakan identitas dan jati diri sudah sepatutnya dijaga dan dilestarikan dan bisa menjadi salah satu media pendidikan untuk para generasi yang akan datang  untuk bisa menambahkan rasa cinta tanah air dan rasa nasionalisme. Dengan begitu akan melahirkan bibit-bibit yang unggul yang tentu bisa memajukan bahkan mengembangkan Provinsi dan negeri ini di masa yang akan datang.

Selayaknya kantor pos Kota Gorontalo di lengkapi dengan beberapa informasi tentang sejarah bangunan dan peristiwa sejarah 23 Januari 1942  yang dapat di akses oleh masyarakat.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun