"Kita ingin melahirkan kader-kader yang Islami, tidak hanya mampu
memahami bahasa Arab atau bahasa inggris, memahami kitab, tetapi kader-
kader yang juga mampu hidup mandiri tampa mengharapkan dana lagi dari
orangtua," ujar Sayuti kepada reporter Dialeksis.com, Aceh Besar, Minggu
(3/7/2022).
Sayuti yang juga seorang akademisi di Sekolah Tinggi llmu Tarblyah
Darussalamah Pidle bercerita bahwa selama dirinya mengajar di kampus-
kampus, ia melihat para mahasiswa sudah memiliki jiwa entrepreneurship
yang kuat.
Di samping itu, Sayuti mengatakan pinaknya sudah menylapkan kurikulum
pengajaran di dalam dayah entrepreneur tersebut, diantaranya jalah
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!