Mohon tunggu...
Dokter Andri Psikiater
Dokter Andri Psikiater Mohon Tunggu... Dokter - Dokter Spesialis Kedokteran Jiwa

Psikiater dengan kekhususan di bidang Psikosomatik Medis. Lulus Dokter&Psikiater dari FKUI. Mendapatkan pelatihan di bidang Psikosomatik dan Biopsikososial dari American Psychosomatic Society dan Academy of Psychosomatic Medicine sejak tahun 2010. Anggota dari American Psychosomatic Society dan satu-satunya psikiater Indonesia yang mendapatkan pengakuan Fellow of Academy of Psychosomatic Medicine dari Academy of Psychosomatic Medicine di USA. Dosen di FK UKRIDA dan praktek di Klinik Psikosomatik RS Omni, Alam Sutera, Tangerang (Telp.021-29779999) . Twitter : @mbahndi

Selanjutnya

Tutup

Healthy Artikel Utama

Gejala Fisik pada Pasien Depresi

20 Mei 2023   22:27 Diperbarui: 22 Mei 2023   09:15 1361
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Namun demikian banyak juga kasus-kasus gejala fisik yang tidak didasari oleh adanya suatu penyakit medis namun oleh gangguan jiwa seperti depresi. Kondisi ini sayangnya tidak terlalu dikenali oleh pasien sedangkan dokter sendiri sangat berhati-hati mengatakan masalah ini terkait dengan gangguan jiwa jika pasiennya mengeluh keluhan fisik. 

Peserta dan Panitia PIT PDSKJI SUMUT 2023 (dok pribadi)
Peserta dan Panitia PIT PDSKJI SUMUT 2023 (dok pribadi)

Terapi yang Bisa Disarankan untuk Pengobatan FSS

Pasien depresi dengan keluhan fisik sering juga membuat dokter perlu bekerja sama dengan berbagai spesialis dan bahkan psikolog. Kondisi yang saling berkaitan antara psikologis dan medis fisik membutuhkan terapi yang bersifat menyeluruh. 

Pengobatan dengan antidepresan SSRI dan SNRI bisa membantu gejala depresi dan mengurangi keluhan nyeri serta hipersensitivitas yang biasanya menyertai masalah depresi. 

Terapi kognitif juga bisa mengenali pola pikir yang salah dan negatif yang bisa menjadi pemicu terhadap munculnya gejala. 

Terapi lain seperti penerimaan juga bisa membantu pasien menerima perasaan yang sulit dan berupaya untuk mengatasinya. Cara lain seperti yoga, meditasi, olahraga, dan rehabilitasi medik juga bisa membantu untuk meredakan gejala fisik terkait depresi. 

Hubungan gejala fisik dan depresi memang sangat kompleks. Untuk itu dibutuhkan pendekatan yang menyeluruh. Dokter harus memahami pendekatan psikosomatik medis agar bisa melihat penyakit ini secara lebih dalam dan bisa memberikan terapi yang menyeluruh. 

Semoga artikel ini bermanfaat untuk mengenali gejala fisik pada depresi. 

Salam Sehat Jiwa

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun