Masa depan Mauro Icardi di Inter Milan sudah di ujung tanduk. Penyerang asal Argentina itu dikabarkan bakal hengkang dari Inter Milan menyusul prahara yang terjadi antara dia dan klub tersebut.Â
Kasus bermula saat Inter Milan mencopot ban kapten dari Mauro Icardi beberapa hari lalu. Tentu, ini bukan sesuatu yang biasa mengingat ban kapten sudah melekat di lengan Icardi sejak 2016.Â
Tanda lainnya terlihat saat Icardi tidak diturunkan Inter Milan kala menghadapi Rapid Vienna pada laga pertama 32 besar Liga Eropa, Kamis (14/2/2018) lalu.
Sejumlah media memberitakan, bahwa konflik tersebut berhubungan pada penolakan Icardi untuk memperpanjang kontraknya di Inter Milan. Atas kemelut ini, Icardi seolah menjadi lelaki galau dan memilih diam sebagaimana diisyaratkan dalam postingan terbaru di Instagramnya.
Sejumlah klub besar pun dikabarkan memanfaatkan situasi ini untuk mendatangkan Icardi. Satu di antaranya adalah Paris Saint Germain. Menurut laporan media Prancis 20minutes mengutip Calciomecarto, PSG tengah memantau sang pemain dari jauh.
Masih dari sumber yang sama, juara bertahan Ligue 1 2017-2018 tersebut juga tengah mengupayakan cara agar nilai transfer Icardi yang diperkirakan mencapai 100 juta Euro dapat turun.
Hal ini seperti mengulang rumor yang beredar pada 2016 silam. Menurut bola.net, PSG saat itu dikabarkan mengincar Icardi yang tengah berseteru dengan manajemen dan ultras Inter Milan atas pernyataan kontroversi Icardi dalam buku autobiografinya.
Meski kepindahan Icardi ke PSG saat itu tidak terjadi, PSG nyatanya sanggup memberikan kejutan pada publik sepak bola setelah mendatangkan veteran Gianluigi Buffon sebagai penjaga gawang PSG pada 2018 silam.
Namun, PSG tidak sendiri. Kompas.com, Jumat (15/2/2018), memberitakan bahwa Juventus sudah menjalin persetujuan dengan Icardi. Rumor ini disampaikan jurnalis Italia Valer De Maggio saat menjadi pembicara di Radio Kiss Kiss.
