Mohon tunggu...
Thresna mira banamtuan
Thresna mira banamtuan Mohon Tunggu... -

BIMBANG Hari jumat adalah dimana hari yang sangat berkesan buat saya,tak sanggup rasanya, tak mau rasanya ,begitu sangat berat bagi saya berpisah dengan orang-orang istimewah buat saya . walau saya tahu hanya jarak yang memisahkan antara saya dan mereka .tapi sangat sulit rasanya, ingin teriak kencang-kencangnya.agar mereka tahu bahwa saya tidak sanggup berpisah dengan mereka .pada saat hatiku bimbang,tiba-tiba saya melihat sosok yang begitu sukses dan yang berpenampilan rapi, di saat pula itu saya sadar bahwa sosok itu adalah diri saya di masa depan . Dimana saya dapat berdiri sendiri dan membangkitkan yang di sekitar saya,sejenakpun saya merenung dan memutuskan bahwa saya akan benar-benar berusaha untuk menggapai cita-cita saya ,menjadi seorang guru yang berpendidikan tinggi dan berpengetahuan luas .saya pun langsung berdiri tegar menyampaikan komitmen yang saya buat dan atas nama Tuhan saya akan konsisten .akhirnya saya pun memutuskan pergi ke tempat yang telah di tentukan untuk melanjutkan study ke Yokyakarta sesuai program pemerintah.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Bimbang

29 Oktober 2011   07:53 Diperbarui: 26 Juni 2015   00:19 53
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash


Harijumat adalah dimana hari yang sangat berkesan buat saya,taksanggup rasanya, takmau rasanya ,begitu sangat berat bagi sayaberpisah dengan orang-orang istimewah buat saya . walau saya tahu hanya jarak yang memisahkan antara saya dan mereka .tapi sangat sulit rasanya, ingin teriak kencang-kencangnya.agar mereka tahu bahwasaya tidak sanggup berpisah dengan mereka .pada saat hatiku bimbang,tiba-tiba saya melihat sosok yang begitusukses dan yang berpenampilan rapi, di saat pula itu saya sadar bahwa sosok itu adalah diri saya di masa depan.


Dimana saya dapat berdiri sendiri dan membangkitkan yang di sekitar saya,sejenakpun saya merenung dan memutuskan bahwa saya akan benar-benar berusaha untuk menggapai cita-cita saya ,menjadi seorang guru yang berpendidikan tinggi dan berpengetahuan luas .saya pun langsung berdiri tegar menyampaikan komitmen yang saya buat dan atas nama Tuhan saya akan konsisten .akhirnya saya pun memutuskan pergi ke tempat yang telah di tentukan untuk melanjutkan study ke Yokyakarta sesuai program pemerintah.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun