Mohon tunggu...
Priyono Mardisukismo
Priyono Mardisukismo Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Rakyat Pinggiran

Seorang kakek yang telah pensiun dari hiruk pikuk dunia. Berpengalaman sebagai dosen, IT profesional dan Internasional trading.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Jalan Desa

18 November 2024   09:00 Diperbarui: 18 November 2024   10:00 20
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Di ujung senja, matahari perlahan tenggelam  
Di jalan desa, penuh debu dan kenangan  
Di setiap langkah, terdengar tawa masa lalu  
Hirup udara, harum tanah yang masih baru

Jalan desa ini, mengantar pulang ke hati  
Tempat di mana dulu, mimpi-mimpi terukir rapi  
Di antara pepohonan, dengan angin berbisik pelan  
Jalan desa ini, selalu membawa pulang

Di kanan kiri, sawah hijau memanjang  
Burung-burung terbang rendah, menyapa siang  
Langkah-langkah kecil, dulu berlari riang  
Kini aku pulang, meski waktu terus melayang

Jalan desa ini, mengantar pulang ke hati  
Tempat di mana dulu, mimpi-mimpi terukir rapi  
Di antara pepohonan, dengan angin berbisik pelan  
Jalan desa ini, selalu membawa pulang

Tak peduli seberapa jauh aku pergi  
Selalu ada jalan yang menanti  
Jalan desa yang sunyi, namun penuh arti  
Tempat di mana cinta dan damai bersemi

Jalan desa ini, mengantar pulang ke hati  
Tempat di mana dulu, mimpi-mimpi terukir rapi  
Di antara pepohonan, dengan angin berbisik pelan  
Jalan desa ini, selalu membawa pulang

Di jalan desa ini, aku selalu kembali  
Menemukan damai di hatiku sendiri.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun