Menjadi Pendidik adalah hal yang tidak asing di zaman sekarang, namun harus diketahui, menjadi pendidik yang terampil dan mempunyai kemampuan berkomunikasi secara baik dan benar itu tidaklah mudah, pendidik harus belajar dan mengembangkan skill yang ia miliki. Tidak hanya itu, sebagai pendidik juga harus belajar dan bersahabat dengan Komunikasi, karena komunikasi adalah hal yang penting dalam kehidupan sehari-hari, tidak hanya pada sosial masyarakat, komunikasi juga di butuhkan di bidang pendidikan dan juga di kelas, tanpa adanya komunikasi, pendidikan di Indonesia tidak berjalan dengan sempurna.Â
Maka dari itu Pendidik dan calon pendidik di masa depan harus mempunyai Teaching Skills yaitu kemampuan atau keterampilan standar yang harus dimiliki oleh setiap calon guru guna membentuk performance guru profesional. Beberapa Teaching Skills yang harus dimiliki yaitu:Â
Set Introduction yaitu kegiatan guru pada pra pembelajaran, dimaksud sebagai kegiatan induksi (set induction): menciptakan prakonsidi bagi peserta didik agar berkesiapan mengikuti pembelajaran. Dalam set introduction terdapatÂ
- menyampaikan salam
- menyampaikan tujuan pembelajaran
- menegaskan manfaat topik
- memberikan acuan
- menarik perhatian
- mengaitkan dengan topik sebelumnya
- menanggapi situasi kelas
Set Clossure dimana guru mengakhiri kegiatan pembelajaran: ringkasan dan kesimpulan disampaikan oleh guru sehingga kemajuan hasil belajar terjadi pada saat ini, pada set closser terdapat bagian yang sangat penting untuk diketahui, yaituÂ
- Merangkum inti atau pokok pembelajaran
- Mengonsolidasi perhatian peserta didik untuk membangkitkan minat pada pelajaran selanjutnya
- memberikan tidak lanjut: saran-saran, tugas atau pekerjaan rumah
- membangun kredibilitas diri guru
Classroom Management berkaitan dengan penciptaan, pemeliharaan, dan pengembalian kondisi belajar, Guru berkomunikasi bagi pengendalian pembelajaran sehinggga kegiatan belajar-mengajar berlangsung optimal.
Reinforcement yaitu penguatan adalah respon guru terhadap suatu tingkah laku peserta didik (baik) yang dapat meningkatkan kemungkinan terulangnya kembali tingkah laku (baik) itu. Tujuan dalam Reinforcement adalah:
- meningkatkan motivasi dan perhatian peserta didikÂ
- memelihara tata tertib dan pengendalian kelas
- menumbuhkan tingkah laku positif peserta didik
dalam penguatan disini terdapat tiga jenis penguatan dalam pendidikan, yaituÂ
- penguatan verbal
- penguatan nonverbal
- penguatan dengan hukuman (punishment)
Guiding Small Discussion small discussion adalah proses bertukar pikiran yang melibatkan sekelompok kecil peserta didik dengan tujuan berbagi pengalaman, memecahkan masalah, mengambil keputusan dan lain sebagainya. sedangkan Guiding small discussion dalah keterampilan dasar mengajar berupa membimbing peserta didik agar dapat melakukan diskusi kelompok kecil secara efektif. cara efektif untuk menjadikan small discussion yang aktif dan menarik untuk peserta didik:
- memusatkan perhatian anak pada tujuan dan topik diskusi
- menjelaskan masalah dan pendapat peserta diskusiÂ
- menganalisis pandangan peserta diskusi
- meningkatkan usulan peserta diskusi
- mendistribusikan kesempatan berpartisipasi
- menutup diskusi
Questioning yaitu mengungkapkan pertanyaan dengan kalimat yang jelasÂ
Stimulus Variation merupakan perubahan penampilan, gaya, dan interaksi guru dalam kegiatan pembelajaran guna mengurangi kebosanan, kejenuhan, dan meningkatkan motivasi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H