Mohon tunggu...
Prita Aurellia
Prita Aurellia Mohon Tunggu... Akuntan - Pelajar

bermain

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Menyingkap Kearifan Lokal Mochi dari Sukabumi dan Pengaruh dalam Era Teknologi

14 Maret 2024   10:30 Diperbarui: 14 Maret 2024   10:31 446
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

MENYINGKAP KEARIFAN LOKAL MOCHI DARI SUKABUMI DAN PENGARUH DALAM ERA TEKNOLOGI 

Prita Aurellia

12 IPS 3, SMA Negeri 3 Kabupaten Tangerang

Sukabumi, sebuah kota yang terkenal dengan keindahan alamnya, juga menyimpan kearifan lokal yang tak ternilai harganya. Salah satu kearifan lokal yang khas dari Sukabumi adalah mochi, sejenis kue tradisional yang telah menjadi bagian tak terpisahkan dari budaya dan kehidupan sehari-hari masyarakat Sukabumi. Namun, apa sebenarnya yang membuat mochi begitu istimewa dan bagaimana pengaruhnya berkembang dalam era teknologi yang semakin maju?

Mengenal Mochi, Kearifan Lokal Sukabumi

Mochi, kue tradisional dari Sukabumi, terbuat dari beras ketan yang difermentasi, kemudian dihaluskan dan dibentuk menjadi bulatan kecil. Proses pembuatannya memerlukan keahlian khusus dan sangat rumit. Dari pemilihan bahan baku yang berkualitas hingga teknik pengolahan yang tepat, semua langkah dilakukan dengan teliti dan penuh perhatian oleh para pembuat mochi tradisional di Sukabumi. Hal ini menjadikan mochi bukan sekadar camilan biasa, tetapi juga simbol dari kearifan lokal dan kebersamaan masyarakat Sukabumi.

Meskipun proses pembuatan mochi sangat rumit, namun keunikan rasanya yang lezat dan teksturnya yang kenyal menjadi daya tarik utama kue ini. Selain itu, mochi juga memiliki makna simbolis dalam berbagai upacara adat dan perayaan tradisional di Sukabumi. Sebagai bagian dari kearifan lokal, mochi tidak hanya menjadi camilan favorit, tetapi juga simbol dari kebersamaan, persatuan, dan kebahagiaan dalam berbagai acara penting masyarakat Sukabumi.

Dalam menjaga keaslian mochi sebagai warisan budaya Sukabumi, perlu dilakukan upaya untuk mempertahankan nilai-nilai tradisional dan teknik pembuatan yang telah diwariskan secara turun temurun. Meskipun perkembangan teknologi dapat memberikan dampak positif dalam meningkatkan efisiensi produksi mochi, namun penting untuk tetap menjaga keaslian rasanya dan melestarikan nilai-nilai budaya yang melekat pada kue tradisional ini. Dengan demikian, mochi dapat terus menjadi bagian tak terpisahkan dari budaya dan identitas Sukabumi yang patut dilestarikan.

Keunikan Mochi dan Kearifan Lokal

Salah satu hal yang membuat mochi begitu istimewa adalah keunikan rasanya yang lezat dan teksturnya yang kenyal. Selain itu, mochi juga memiliki makna simbolis dalam berbagai upacara adat dan acara penting di Sukabumi. Sebagai bagian dari kearifan lokal, mochi tidak hanya menjadi camilan favorit, tetapi juga menjadi simbol kebersamaan, persatuan, dan kebahagiaan dalam berbagai perayaan tradisional.

Pengaruh Teknologi terhadap Mochi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun