Gempa merupakan salah satu bencana alam yang ada di bumi, gempa juga merupakan getaran yang terjadi di permukaan bumi diakibatkan oleh pelepasan energi dari dalam bumi secara tiba-tiba dengan frekuensi yang tinggi maupun rendah.
Hay, aku tia lulusan dari jurusan ilmu komunikasi sekaligus saat ini masih menjadi mahasiswa kedokteran ingin membagi tips. Apa sih yang harus dilakukan saat gempa? Simak terus tulisan ini ya!
Poin pertama adalah "Jangan Panik". Kenapa jangan panik? karena saat kamu panik, kamu akan kehilangan kosentrasi kamu di dalam otak dan akan berfikiran negatif terus.Â
Poin kedua adalah cari tepat yang aman seperti di pinggir ruangan, bawah meja, lalu tenangkan diri dahulu tarik nafas dan buang nafas selama 6 detik. Â Lalu, hindari benda yang berat maupun gampang pecah belah seperti dinding kaca, lampu yang bergantung mewah. Supaya tidak terjadi hal-hal yang tidak di inginkan. Kalau kalian sedang dipinggir pantai atua rumah dipinggir pantai, cepat-cepatlah lari menjauhi bibir pantai karena kemungkinan besar tsunami akan terjadi. Oiya, jika kamu sedang di luar dan sedang berkendara sebaiknya kamu berhenti sejenak, cepat-cepat keluar dari kendaraan saat itu juga. Jangan melintasi jembatan maupun jembatan layang dahulu karena kemungkinan besar dapat rubuh. Kalau kamu sedang di dalam lift segera mungkin untuk keluar dan cari tangga darurat untuk keluar dari gedung.Â
Poin ketiga jika gempa dirasa sudah tenang segera mungkin untuk keluar gedung, namun jika kamu melihat teman kamu tergencet bangunan gedung segera mungkin hubungi pihak pemadam kebakaran supaya dapat diselamatan. Karena sebelum menyelamatkan orang lain kamu harus menyelamatkan diri kamu sendiri.
Ti, misalkan ada temen yang terluka dan berdarah tapi dia udah di luar gedung apa yang harus aku lakukan?Â
Yang pertama adalah liat dahulu lukanya seperti apa? jika lukanya terkena saraf sehingga mengalirkan darah yang deras sebaikanya cepat-cepat ditutup lukanya menggunakan mitella maupun kain baju yang dirobek sedikit supaya tidak terjadi kehilangan darah yang banyak setelah itu segera telpon ambulance untuk mendapatkan pertolongan lebih lanjut.
Kalau ada orang lain yang tiba-tiba pingsan atau shock jantungnya tidak berdenyut karena kaget gempa namun dia sudah diluar gedung segera lakukan CPR dan menyuruh orang lain untuk menelpon ambulance, jika kamu langsung melakukan CPR kamu akan menyelamatkan 1 orang nyawa. CPR tidak dilakukan untuk orang medis saja namun seharusnya orang biasa sudah khatam saat melakukan CPR karna CPR merupakan basic life.Â
Bagaimana sih cara melakukan CPR ti?
1. Baringkan pasien di tempat teduh maupun datar, posisi kepala tergadah ke arah atas. Lepaskan semua yang mengganggu pasien seperti gigi palsu, perhiasan di leher dan periksa di dalam tenggorokan pasien apa tidak ada yang terhalang lagi untuk melakukan aliran udara.
2. Raba denyut nadi pasien di bagian leher 10 detik saja, bahkan kalau bisa jangan lebih dari 10 detik untuk memastikan apakah arteri pasien berdenyut atau tidak (coba kamu pegang leher kamu jika ada denyut berarti kamu masi hidup :D ), Jika pasien masih bernafas berarti itu hanya pingsan ya tidak mengalami serangan jantung, namun jika pasien sudah tidak bernafas berarti mengalami serangan jantung.