[caption caption="news.liputan6.com/read/2464938/setelah-hancurkan-bajaj-driver-go-jek-serang-taksi-blue-bird"][/caption]Selasa, 22 Maret 2015 Diketahui Supir Blue Bird menjadi Trending Topic selama satu hari penuh dikarenakan Aksi demo brutal yang dilakukan para supir tersebut. Bahkan Mendadak Akun @BlueBirdGroup menjadi sangat ramai akan komplain setelah kejadian yang terjadi seharian kemarin.
Tak hanya itu, Driver Bluebird pun melakukan aksi Sweeping dengan menyuruh supir Go-Jek, Atau Taksi Konvensional lainnya turun dan mengikuti aksinya bahkan seorang ibu-ibu yang tengah menggendong bayi pun tak luput dari amuk para Driver. Dengan alasan mereka tak ingin ada Grab dan Uber. Taksi dengan sistem online tersebut memang kini tengah marak dikalangan masyarakat
Masyarakat sempat menyatakan bahwa Grab dan Uber lebih aman dan mudah karena dibantu oleh sistem online yang baik. Sejak eksistensi Grab dan Uber semakin merajalela Para driver Blue Bird merasa posisinya terancam, Pihak Managemen sudah menghimbau Para Supir beberapa hari sebelum kejadian itu terjadi Namun seluruh Driver menghiraukan imbauan Managemen PT. Blue Bird dan tetap melakukan aksi Demo hingga meresahkan banyak Masyarakat
Imbas dari unjuk rasa itu pun tak main-main, sejumlah ruas jalan di DKI Jakarta lumpuh karena sopir taksi memblokir jalan. Selain itu, sopir-sopir itu juga melakukan pengrusakan terhadap taksi yang menolak ikut melakukan unjuk rasa.
Terkait dengan pengrusakan tersebut, Noni mengatakan pihaknya tak bisa bertanggung jawab secara penuh. Maka dari itu penggratisan tarif taksi hari ini merupakan salah satu bentuk komitmen PT Blue Bird yang ingin tetap memberikan bagi masyarakat.
Diketahui dari akun twitter Bluebird @BlueBirdGroup menyatakan bahwa layanan taksi digratiskan hari ini didalam wilayah Jadetabek dan jika kedapatan seorang driver meminta tarif sesuai argo maka penumpang boleh mencatat nama dan nomor taksi tersebut kemudian dapat dilaporkan ke pihak Blue bird untuk ditindak lanjuti
Aksi Premanisme kemarin sungguh mengerikan bahkan salah satu akun seorang supir blue bird bernama Feri yanto Pada 20 Maret 2016 pukul 09.54 WIB sempat membuat status di facebok : "Sy mengajak rekan2 dari pool ME, MT, MJ, JE, BDE, LL, LR, YD, OE, TJ, TT, GDG, MWK dan semua pool Jabodetabek untuk menghadiri demo besar-besaran pada Selasa 22 Maret."
Selain itu, dalam akun yang sama Feri juga mengajak para pendemo untuk membawa benda tumpul, senjata tajam dan bom molotov. "Jangan lupa bawa benda tumpul dan tajam, kalau perlu bom molotov, antisipasi jika Uber dan Grab lewat, langsung bantai," seperti dikutip di laman Facebook Feri Yanto.
Postingan Feri Yanto yang diduga sopir Blue Bird tersebut bahkan menjadi perbincangan di twitter. Banyak akun yang mengkritik dan menghujat postingan tersebut. "Widiiiih pentolan taksi kayanya nih si abang Serem ah si abang. Ampuuuun!," tulis akun @rizkytaksaka.
Bahkan seorang pria yang diketahui adalah seorang supir Taksi Blue Bird juga dengan bangga memamerkan parang panjang yang telah ia persiapkan untuk berdemo seperti ini :
[caption caption="m.tempo.co/read/news/2016/03/22/083755888/demo-taksi-jadi-anarkis-blue-bird-disindir-mirip-angry-bird"]
