Aku ingin memeluk seluruhmuÂ
dirimu yang lebih luas dari seluruh nama
kedua lenganku yang tak terbiasa
mengukur dunia—kelilingnya telah diaku
oleh columbus, menemukan dunia baru
tempat orang-orang lari atau mencari kesunyianÂ
dunia baruku adalah kamu, tetapi seluruhmuÂ
di luar nalarkuÂ
aku tak bisa berpikir jernih
sungai musi, sungai kapuas, sungai bengawan
diberi tawas setempayan masih
sekeruh ingatan
sampai aku merasa khianat
sampai aku mengusir sepenuh kalimat
yang diciptakan daun-daun merah kemarin
disematkan cicit-cicit burung sriti muda
yang terbang setinggi-tingginya
aku ingin memeluk seluruhmu
seperti lengan sayap burung itu
ketika hendak memeluk langit
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H