[caption id="attachment_89897" align="alignleft" width="300" caption="Nampak Kantor HMI Cabang Makassar usai diserang oleh anggota Kepolisian. SUmber: Tribuntimur.com"][/caption] Ketika gerakan mahasiswa di Jakarta mulai kembali ke kampus setelah Pansus Angket Century mengakhiri drama politiknya, para mahasiswa Makassar masih bertempur di medan laga melawan aparatus negara pembela rezim kleptokrasi. Mahasiswa Makassar dengan garang dan lantang melawan simbol-simbol pengawal keamanan negara (baca: polisi) dengan semangat membara. Ada aksi, ada reaksi. Ketika komplotan aparat itu yang seyogyanya menjaga keamanan negeri justru memprovokasi mahasiswa Makassar dengan merusak markas HMI Botolempangan, tempat kawah candradimuka para calon-calon intelektual negeri ini, mahasiswa Makassar serentak bergerak dan bereaksi keras. Salut atas gerakan mahasiswa Makassar dalam melawan aparat-aparat pembela kleptokrasi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H