Tilawatil Qur'an merupakan salah satu bentuk pembelajaran membaca Al-Qur'an dengan baik dan benar sesuai kaidah tajwid. Melalui tilawah, anak-anak dapat memahami cara membaca Al-Qur'an dengan tartil, serta menghiasi bacaan dengan lagu atau irama yang indah. Dalam konteks pendidikan agama Islam, pengembangan tilawatil Qur'an sejak dini menjadi penting untuk membentuk karakter dan kecintaan anak terhadap Al-Qur'an.
Tilawatil Qur'an merupakan program saya pribadi dalam mengembangkan seni bertilawah membaca qur'an kepada Anak-anak di Desa Muka Sei Kuruk, Kecamatan Seruway, Kabupaten Aceh Tamiang. Di Desa Muka Sei Kuruk, kemampuan membaca Al-Qur'an dengan benar masih menjadi tantangan bagi banyak anak, terutama karena kurangnya akses ke pengajaran formal. Selama program pengembangan tilawatil qur'an untuk anak-anak yang saya laksanakan, saya menyadari bahwa minat dan kemampuan anak-anak dalam membaca Al-Qur'an sangat bervariasi. Beberapa anak sangat antusias dan memiliki kemampuan dasar yang baik, sementara yang lain membutuhkan dorongan dan perhatian lebih. Tantangan utama yang saya hadapi adalah menjaga motivasi anak-anak yang masih berada di level dasar, sekaligus menyesuaikan metode pengajaran agar dapat mengakomodasi kebutuhan setiap individu.
Melalui pengalaman ini, saya belajar bahwa pentingnya fleksibilitas dalam metode pengajaran. Tidak semua anak dapat belajar dengan cara yang sama, dan oleh karena itu, penting untuk selalu mencoba metode baru dan mengevaluasi hasilnya. Selain itu, melibatkan orang tua dalam proses pembelajaran sangat membantu, karena dukungan dari rumah mempercepat perkembangan kemampuan anak.
Pengembangan Tilawatil Qur'an bagi anak-anak adalah sebuah proses yang membutuhkan kesabaran, kreativitas, dan dukungan dari berbagai pihak, termasuk orang tua dan komunitas. Refleksi ini membantu saya untuk terus memperbaiki pendekatan saya dan menyesuaikan strategi pembelajaran agar lebih efektif dan menyenangkan bagi anak-anak. Dengan semangat dan komitmen, saya yakin program ini akan membawa dampak positif bagi perkembangan spiritual dan intelektual anak-anak dalam memahami dan mencintai Al-Qur'an.
Program Kerja ini mulai dilakukan pada hari Senin, 29 Juli 2024 di Masjid Nurussalam, Desa Muka Sei Kuruk, Seruway. Adapun jadwal latihan dalam program pengembangan tilawatil qur'an ini yaitu Setiap Senin-Kamis Pada Pukul 17.00 s.d/Selesai. Program Pengembangan Tilawatil Qur'an ini bertujuan untuk memperbaiki keterampilan membaca Al-Qur'an dengan tartil dan tajwid yang benar, sekaligus menumbuhkan kecintaan terhadap Al-Qur'an. Sebagai pengajar, saya belajar untuk lebih sabar dan fleksibel dalam menghadapi berbagai karakter anak-anak. Saya juga belajar pentingnya evaluasi berkelanjutan dan feedback positif untuk menjaga motivasi anak-anak.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H