"Botol-botol ini buat apa sih?" tanyaku saat melihat istri sedang mengisi botol-botol plastik bekas minuman dengan air dari keran. Â Botol-botol itu diisi air hingga dua pertiganya, lalu ditutup rapat dan diletakkan di depan pagar halaman rumah.
"Buat ngusir kucing liar," jawab istriku kemudian.
"Memang bisa?"
"Kata Mbak Dewi bisa. Buktinya rumahnya jarang kemasukan kucing liar," jawab istriku.
Ya, memang sempat kulihat di pagar rumah Mbak Dewi banyak botol-botol plastik yang ditata rapat seperti benteng kerajaan. Kukira itu sisa permainan anak perempuannya yang masih kecil.Â
Baca juga : Kucing Liar & Kehidupan di Sebuah Gang Sempit
Beberapa tetanggaku juga melakukan hal yang serupa. Jadinya kalau dilihat dari jauh saat matahari bersinar terik, gang tempat tinggalku jadi berkilau akibat pantulan sinar matahari dari botol-botol yang berjajar di sepanjang halaman rumah warga.
Meski menyukai kucing dan sering memberi makan kucing-kucing liar, aku kadang kerepotan juga. Selain harus menghadapi bisik-bisik tidak menyenangkan dari tetangga, kucing-kucing liar itu sering meninggalkan "ranjau" di jalan depan rumah.
Demi kebaikan bersama dan untuk mengurangi populasinya, beberapa kucing liar yang sudah agak jinak kutangkap lalu kupindahkan ke pasar. Satu bulan yang lalu, sudah 3 kucing liar yang kutangkap dan kupindahkan ke tempat-tempat lainnya.
"Terus bagaimana penjelasannya, kalau dengan menaruh botol plastik berisi air ini kucing liar gak bakal masuk ke rumah?" tanyaku lagi.