Ketidaktulusan ini terlihat dari rendahnya upaya kampanye pada pembeli yang rela membayar kantong plastik mereka. Alih-alih menjelaskan dampak lingkungan dari kantong plastik, banyak toko ritel yang juga tidak keberatan pelanggan mereka membayar kantong plastik. Toh yang harus menanggung biayanya adalah pelanggan, bukan tokonya.
Kedua, selain rendahnya kesadaran dan kepedulian masyarakat kita terhadap dampak lingkungan dari kantong plastik, sisi psikologis pelanggan juga ikut berperan. Banyak psikolog yang mengatakan bentuk hukuman dianggap tidak efektif dalam mengubah perilaku masyarakat.
Kita cenderung lebih bisa mengubah perilaku apabila diberi penghargaan. Pengenaan biaya kantong plastik dianggap sebagai bentuk hukuman pada pembeli.
Jangan disuruh membeli, tapi berikan diskon pada pelanggan untuk tidak memakai kantong plastik.
Karena itu, kampanye melawan penggunaan kantong plastik harus dilakukan sebelum pembeli menerima kantong plastik. Jika bisnis ritel ingin serius menurunkan konsumsi kantong plastik, inilah usulan yang menurut saya sangat tepat:
Berikan diskon pada pembeli untuk tidak menggunakan kantong plastik.
Kita sebagai manusia, tidak suka dihukum, tetapi suka diberi penghargaan, imbalan, dan diskon. Itu sebabnya dalam konteks marketing, program poin simpanan dan program loyalitas bisa menjadi salah satu strategi customer retention yang efektif.
Bayangkan skenario yang terjadi di meja kasir,
"Mbak, ada diskon 5% untuk produk X kalau Mbaknya tidak menggunakan kantong plastik dari kami. Mau nggak?"
"Oh ya? Mau dong. Gak papa deh gak usah kantong plastik."
Secara perlahan, hal ini akan mengubah kebiasaan pembeli. Dari semula tidak siap membawa tas belanja, mereka akan selalu menyediakan tas belanja sendiri karena ada diskon di setiap toko ritel apabila tidak memakai kantong plastik dari mereka.
Dengan memberi penghargaan kepada pelanggan karena tidak menggunakan kantong plastik, pertukaran uang dan kantong plastik dibingkai ulang dalam rangka mencapai tujuan yang diinginkan, yakni mengurangi pemakaian kantong plastik.
Pada akhirnya pelanggan akan lebih suka mendapatkan potongan harga itu daripada manfaat mendapatkan kantong plastik yang bahkan harus mereka tebus dengan uang receh.