Euforia Asian Games 2018 makin semarak mendekati Opening Ceremony yang rencananya akan digelar esok hari, sehari usai Peringatan Proklamasi Indonesia ke-73 pada 17 Agustus 2018 ini.Â
Berbagai sudut negeri ini nampaknya sudah semakin siap menyambut kedatangan kontingen peserta yang akan bertanding membela negaranya, dengan mengandalkan semangat dan sportivitas.
Kalau kamu gimana? Udah siap jugakah menyambut Asian Games yang counting down the days-nya semakin bikin deg-degan ini?
Bhin-bhin, Atung, Kaka.. Refleksi Persatuan Indonesia dalam Keberagaman yang Unik
Berbicara soal kesiapan, tanyakan saja pada Bhinbhin, Atung, dan Kaka. Perhatikan bagaimana optimisme dan keceriaan di wajah ketiganya saat Indonesia terpilih menjadi tuan rumah Asian Games 2018, dan ketika selanjutnya mereka terpilih supaya berada di garda depan untuk mempublikasikan perhelatan olahraga terbesar se-Asia Tenggara ini, sekaligus bertugas menyambut para peserta, tamu, maupun para supporterAsian Games 2018?
Tapi, tak kenal makan tak sayang dong. Mending sekarang kita kenalan aja sama Bhinbhin, Atung, dan Kaka yang merupakan Maskot Asian Games 2018 kebanggaan Indonesia.
Ternyata nih.. nama Bhin-bhin, Atung, dan Kaka punya latar belakang yang sangat unik lho, karena diambil dari penggalan semboyan nasional Indonesia, yakni Bhinneka Tunggal Ika yang bermakna berbeda-beda namun tetap satu jua, direfleksikan juga dengan tampilan fisik mereka yang merupakan tiga hewan khas yang berasal dari daerah Indonesia, antara lain:
- Bhin-bhin, si burung cendrawasih berbulu kuning, hewan khas Asmat Papua, memakai rompi dengan motif tradisional Papua yang melambangkan strategi. Bhinbhin memiliki warna khas kuning.
- Atung, seekor Rusa Bawean berwarna khas cokelat, berasal dari Jawa, mengenakan sarung Batik Parang, perlambang kecepatan.
- Kaka, badak bercula satu, berwarna abu-abu, memakai sarung songket Palembang, melambangkan kekuatan (sumber materi: viva.co.id)