Mohon tunggu...
Rienta Primaputri
Rienta Primaputri Mohon Tunggu... Konsultan - Personal space to share ideas, updates and inspirations.

Seorang pengamat muda yang menggemari isu internasional dan gerakan sosial

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop Pilihan

Kisah David Benjamin, Pria yang Berenang Menuju Kantornya

31 Juli 2017   16:40 Diperbarui: 31 Juli 2017   18:16 927
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Benjamin David berenang ke kantor. Source: BBC News


Seorang pria di Jerman rupanya menemukan cara sempurna untuk menghindari kemacetan menuju ke tempat dirinya bekerja. Disaat rekan kerjanya terjebak berjam-jam di dalam bus ataupun kendaraan lainnya, Benjamin David lebih memilih untuk loncat ke Sungai Isar dan berenang sejauh 2 kilometer setiap harinya. Terdengar gila dan nekad memang untuk sebagian orang namun David memilih berenang melalui Sungai Isar yang melintasi kantornya. 

                                       

Benjamin David berenang ke kantor. Source: BBC News
Benjamin David berenang ke kantor. Source: BBC News

Pria berusia 40 tahun ini mengaku lelah dan bosan terjebak kemacetan di Muenchen, Jerman. Selama 30 menit berenang menuju tempat kerjanya, Benjamin menggunakan tas khusus untuk membawa semua barang bawaannya menuju kantor. Tas ini dibuat khusus oleh perancang muda di Basel, Swiss. Tas ini kedap air dan bisa diisi dengan udara sehingga bisa digunakan sebagai pelampung. Benjamin selalu membawa laptop, kertas kerja dan pakaian ganti dalam Tas Wickelfisch ini. 

Dalam sebuah wawancara, Benjamin mengatakan penting bagi dirinya untuk melakukan persiapan sebelum berenang menyusuri Sungai Isar. Dalam setiap musimnya, Benjamin mengakses sebuah website untuk memeriksa ketinggian dan suhu di dalam sungai tersebut. Apabila air dalam suhu yang rendah dan memasuki musim dingin, Benjamin memilih untuk tidak berenang. Namun saat musim panas, Benjamin mengenakan celana pendek, pakaian renang dan memakai sandal karet untuk melindungi kakinya dari benda-benda di dalam sungai tersebut. 

Benjamin David paham betul risiko yang mungkin terjadi saat dirinya berenang menyusuri Sungai Isar. Oleh sebab itu, Benjamin David selalu mengecek tinggi permukaan air, temperatur dan kekuatan arus di internet. Apabila kondisinya memungkinkan, Benjamin akan menggunakan transportasi publik seperti rekan-rekan lainnya. Mungkin ide berenang ke kantor ini akan menarik apabila dilakukan di Indonesia. Bagaimana menurut Anda? 


Referensi: http://news.okezone.com/read/2017/07/29/18/1746151/ogah-kena-macet-pria-jerman-biasa-berenang-menuju-kantornya

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun