Mohon tunggu...
Rienta Primaputri
Rienta Primaputri Mohon Tunggu... Konsultan - Personal space to share ideas, updates and inspirations.

Seorang pengamat muda yang menggemari isu internasional dan gerakan sosial

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Ban Ki Moon Batal Jadi Calon Presiden Korea Selatan

2 Februari 2017   18:09 Diperbarui: 2 Februari 2017   18:21 152
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sebelumnya saya pernah membuat ulasan nama Ban Ki Moon muncul dalam nama jajaran teratas calon presiden Korea Selatan pasca pemazulan Park Geun Hye dari posisinya sebagai presiden. Dalam sebuah konferensi yang diadakan pada Rabu, Ban Ki Moon menyatakan keenggananya untuk maju sebagai calon presiden Korea Selatan selanjutnya. Pernyataan ini dibuat sesaat setelah pertemuan dengan partai konservatif di Parlemen. 

Ban Ki Moon menyatakan kekecewaan terhadap sejumlah politisi yang arogan dan selalu mementingkan diri sendiri. Ditambah lagi dengan beredarnya banyak berita palsu yang berkaitan dengan Ban Ki Moon yang menurutnya hanya digunakan untuk membunuh karakter dirinya. Pasalnya Ban Ki Moon dikenal sebagai tokoh politik yang paling disegani di Korea Selatan atas prestasi kerjanya bersama Perserikatan Bangsa-Bangsa selama dua periode kerja. 

Terakhir Ban digossipkan bahwa terlibat skandal suap yang menimpa kerabat dekatnya serta agenda politik keliru lainnya. Nampaknya Berita-berita bohong ini sudah mencoreng nama baik dirinya dan keluarganya. Tidak terima atas semua ini, Ban Ki Moon menegaskan bahwa tidak akan bergabung dengan kelompok politisi seperti ini. Selepas dirinya meninggalkan Perserikatan Bangsa-Bangsa selama masa jabatan dua periode, Ban Ki Moon memutuskan untuk berhenti menjadi tombak perubahan politik dan mewujudkan rekonsiliasi nasional.  Nama Ban Ki Moon sempat unggul dalam pencalonan kandidat presiden pasca pemakzulan Park Geun Hye presiden Korea Selatan yang terlibat skandal korupsi dan kolusi. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun