Di mana kau kekasih ketika purnama bertahta di atas kepala
Ketika suara-suara malam riuh bersahutan
Ketika kabut mulai mengembun
Ketika aku terkapar dalam lelah berkepanjangan
Menantimu tanpa jera
Meski harus mengulangi luka yang sama
Sedang apa kau kekasih ketika aku tak bersamamu
Adakah sedikit rindu padaku di benakmu
Seperti aku yang selalu rindu padamu
Menghitung rasa demi rasa untukmu
Lewati malam hingga suara suara pagi menggem
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!