Mohon tunggu...
Nusa Isdianti
Nusa Isdianti Mohon Tunggu... Konsultan - a glance writing

seorang yang menyukai banyak hal, jika kau melihat ada dadu berbentuk bulat, seperti itulah duniaku.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

E-KTP

2 Februari 2018   21:54 Diperbarui: 2 Februari 2018   22:07 338
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Ribuan orang banyak yang mengantri untuk membuat E-KTP. Kartu identitas yang proyeknya tersangkut kasus korupsi.

Mengenai dampak korupsi E-KTP,  mengantri dari pagi hingga sore dan tidak adanya kepastian kapan ktp akan selesai dicetak, hanya hal kecil yang nampak.

E-KTP bukan hanya sekedar kartu plastik atau kertas saja, dia adalah sebuah grand desain mengenai sistem administrasi kependudukan.

Dimana dengan adanya E-KTP tidak ada sengketa lagi tentang daftar pemilih pemilu

Tidak ada lagi sengketa tentang orang2 yang berhak mendapatkan bantuan

Tidak adalagi orang yang memiliki banyak identitas untuk menyembunyikan kekayaannya

Sebuah design sistem administrasi identitas tunggal,

Sebuah sistem yang tadinya dibangun dalam upaya untuk pencegahan korupsi,  mempermudah distribusi untuk kesejahteraan rakyat,  dan menghindari penyimpangan pada saat pemilu.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun