"Iya. Ayo kalo mau ikut" kata nenek sambil berjalan.
Karena penasaran aku ambil payung dan mengikuti nenek dari belakang. Nenek berjalan agak cepat, sesekali ia mengangkat jariknya supaya tidak terkena cipratan air hujan.
"Kek, ini aku bawakan pisang goreng dan kopi jahe kesukaan kamu. Dimakan ya mumpung masih hangat. Ini juga kan buat badan kamu jadi nggak kedinginan, jadi kamu nggak akan masuk angin. Ini payungnya aku tinggal ya. Kamu tenang aja, nanti aku pulangnya sama Rheno, dia kan udah bawa payung" kata nenek sambil meletakkan rantang, termos dan payung di atas pusara. Sebelum pulang, ia mencium nisan.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!