Mohon tunggu...
Swazta Priemahardika
Swazta Priemahardika Mohon Tunggu... lainnya -

Sering berhayal ketika minum kopi,..

Selanjutnya

Tutup

Puisi Artikel Utama

Kalah

21 Mei 2015   19:23 Diperbarui: 17 Juni 2015   06:44 54
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Masih saja kucari
Kuasa atas angkuhku
Usai kuenyahkan peduli

Kesombonganku bertahta
Berkuasa di ruang hampa
Tak mendekap apa-apa

Matahari tersenyum mencibir
Mencubit jumawaku
Hingga buta separuh rasaku

Sisa langkah tercecap waktu
Satu arah yang kutuju
Tak lebih hanya gumpalan semu

Aku kembali di titik semula
Membayar sesal berjejal
Menemani detik-detik mendengus pelan

Kebumen, 21 Mei 2015 (sp)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun