Mohon tunggu...
Pricilya
Pricilya Mohon Tunggu... Lainnya - Beyond Imagination

Penulis aktif sebagai mahasiswa. Kegiatan lain yang ditekuni penulis antara lain editor dan motivator.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Kisah Misterius Rekaman Wawancara Putri Diana dengan BBC (1995)

27 November 2020   21:03 Diperbarui: 27 November 2020   21:10 562
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dunia dihebohkan kembali terkait berita penyelidikan terhadap sebuah rekaman wawancara Lady Diana dengan salah satu wartawan instansi berita BBC tahun 1995, Martin Bashir.

Pembukaan penyelidikan atas keganjilan wawancara tersebut diinisiatifkan oleh Charles Spencer, adik Putri Diana Spencer. Beliau berdalih, bahwa sang wartawan Martin Bashir menggunakan dokumen palsu agar Putri Diana menyetujui wawancara tersebut.

Video wawancara yang telah disaksiskan 20 juta rakyat Inggris tersebut menguak beberapa poin mengejutkan seputar kehidupan kerajaan dan berita perselingkuhan Pangeran Charles.

Beberapa hal mengejutkan yang diungkapan sang putri antara lain tekanan dari berbagai pihak, penyakit bulimia yang dideritanya hingga hubungan pangeran Cahrles dengan mantan kekasihnya, Camilla Parker Bowles.

Penyelidikan tersebut telah disetujui oleh kedua anak Putri Diana, Pangeran Willian dan Pangeran Harry. Dibantu oleh pensiunan hakim senior yang ditunjuk dewan direksi BBC, penyelidikan ini akan sepenuhnya bersifat independen.


Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun