Sekumpulan wajah menghiba di depan mata
Seragamnyapun sama "hijau Tua"
Tak ada kematangan ,yang ada hanya cuap perbandingan
Matamatapun tersimpan harapan
Tak ada harapan dari warna seragam
Kering kan menjelang,keluh peluh tersendat
Syarat serta aturan baru terhampar
Deru debu diskonan dari aturan tak kuasa mereka tahan
Meski deru mesin baru bergetar
Ada ayah,ada ibu,kakak,serta para bujangan
Menuai jagung yang mulai matang
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!