Karena hakikatnya, para pemimpin adalah pelayan yang mempunyai kecenderungan lebih mengutamakan kebutuhan, kepentingan dan aspirasi orang-orang yang dipimpinnya di atas dirinya. Orientasinya adalah untuk melayani, cara pandangnya holistik dan beroperasi dengan standar moral spiritual, bukan standar materi dan kepentingan pribadi.
Negeri mayoritas muslim ini selayaknya meneladan kepemimpinan yang diajarkan islam. Menjadikan islam sebagai pedoman moral, Â spiritual dan sosial kemasyarakatan dan kenegaraan. Rasulullah Saw. bersabda, "Kepemimpinan pada hakikatnya adalah melayani" (HR Ibnu Asakir dan Abu Nu'aim).
Setiap kepemimpinan adalah amanah. Dan setiap amanah pasti akan diminta pertanggungjawaban di hadapan Allah Swt. kelak di akhirat. Semoga Allah SWT menganugerahkan kepada kita para pemimpin yang amanah, yang betul-betul memahami hakikatnya  sebagai khaadimul ummah (pelayan masyarakat). Amin ya Rabbal 'alamin.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H