Setelah pada Artikel sebelumnya saya sudah membahas mengenai bagian Timur Pulau Nusa Penida yaitu Diamond Beach, di Artikel ini saya akan membahas mengenai bagian barat dari pulau nusa penida yang memiliki pemandangan yang tak kalah indah yaitu Pantai Kelingking.
Pantai Kelingking atau biasa disebut Kelingking Beach adalah salah satu tempat paling ikonik di Pulau Nusa Penida. Terletak di Pulau Nusa Penida bagian Barat atau berdekatan dengan Nusa Lembongan dan Nusa Ceningan. Nusa Penida adalah pulau kecil yang berada di Timur pulau Bali, tepatnya di Dusun Karang Dawa, Desa Bunga Mekar, Kecamatan Nusa Penida, Kabupaten Klungkung, Bali. Kelingking Beach adalah salah satu destinasi wisata favorit yang mendapatkan perhatian para turis, baik lokal maupun mancanegara. Mayoritas Wisatawan yang datang ke Pulau Nusa Penida adalah Wisatawan Mancanegara, namun tetap ada Wisatawan Lokal tetapi tidak sebanyak Wisatawan Mancanegara.
Kelingking Beach berada dalam Kawasan konservasi perairan the global coral triangle punya WWF. Pada Kawasan ini terdapat pantai cantik selain Kelingking Beach. Banyak pantai indah di perairan ini yang dapat dikunjungi seperti pantai Atuh, Pantai Crystal Bay, Broken Beach, dan juga pantai Angel's Billabong.
Keindahan Kelingking Beach
Pantai ini diberi nama Kelingking Beach karena pantai kecil ini memiliki bukit yang berbentuk menyerupai jari kelingking manusia. Selain bukitnya yang memiliki bentuk yang unik, pemandangan pantai dengan gradasi warna laut warna biru muda dan biru tua menambah keindahan pantai ini. Ditambah deburan ombak besar di sekitar pantai yang menjadi pelengkap keindahan pantai ini. Pantai ini menjadi salah satu bagian Eksotis di Pulau Nusa Penida.
Seperti pada gambar diatas bahwa kelingking beach terletak di atas karang setinggi 400 meter, sangat jauh dari pasir putih yang terletak di bawah tebing. Namun meskipun jauh, kita tetap dapat turun untuk bermain air atau pun untuk hanya merasakan keindahan pantai ini dari bawah. Perlu diingat bahwa untuk turun ke bibir pantai kita perlu menuruni kurang lebih 300 anak tangga alami yang cukup curam dan mengerikan dengan kemiringan hingga 70 sampai 80 derajat. Untuk teman-teman yang tidak berani untuk turun kebawah, tidak perlu kecewa karena dari atas sudah sangat banyak spot foto yang sangat indah dan menawan seperti Kelingking Swing, Kelingking Love, dan juga Titanic Ship Neck Kelingking yang tidak akan membuat kecewa kalian. Selain itu pemandangan pantai karang ini juga mirip dengan bentuk kepala dinosaurus (T-Rex). Dengan ini tentunya menjadi pemandangan yang sangat unik jika melihatnya di tengah Samudra lepas. Seperti ujar salah seorang pengunjung Kelingking Beach "tempat nya magis banget, pas udah capek abis jalan lama semuanya ilang abis liat keindahan pantai ini."
Untuk waktu terbaik berkunjung ke Kelingking Beach yaitu jam 3 sore sampai dengan jam 6 sore. Karena pada saat jam tersebut cahaya matahari sudah tidak terlalu terik dan dikarenakan pantai ini menghadap ke arah Barat maka membuat pantai ini cocok sekali untuk menikmati sunset. Harga tiket untuk masuk pantai ini juga sangat murah. Kita hanya perlu membayar 5 ribu untuk dapat menikmati pantai yang sangat indah ini. Seperti ujar salah seorang Backpacker asal Jogja "masih nggak nyangka pantai sekeren ini Cuma perlu bayar 5 ribu doang!"
Spot Diving Manta
Kelingking Beach adalah tempat yang memiliki spot yang terkenal bagi para orang yang suka diving karena di Kelingking Beach menyajikan pemandangan yang sangat langka. Kejernihan air laut dan dilengkapi dengan aneka terumbu karang dan ikan yang ada disana, membuat kelingking beach nusa penida menjadi salah spot terkenal untuk diving. Spot ini memiliki nama santa point. Sejarah kelingking beach manta point ini terkenal karena adanya sebuah ikan manta (ikan pari paling besar se dunia) para penyelam dapat berenang bebas di pantai ini Bersama ikan manta yang sudah langka. Menyelam Bersama ikan manta dengan pemandangan yang sangat indah adalah pengalaman yang sangat menyenangkan dan tidak akan terlupakan. Pemandangannya pun masih sangat alami dan tempat ini sangat cocok untuk berlibur atau untuk menenangkan jiwa dari berbagai sibuknya aktivitas yang melelahkan. Namun untuk fasilitas di pantai ini masih belum cukup lengkap, seperti penginapan yang belum tersedia. Kita harus mendirikan tenda jika ingin bermalam di pantai ini