Sabtu lalu, tanggal 19 September 2020, saya dan rekan saya (Hedi) berpartisipasi dalam Happy World Clean Up Day (WCD) yang diadakan oleh Bye Bye Plastic Bags Chapter Batam. Kegiatan ini rangkaian dari beberapa kegiatan sebelum nya yang pernah saya tulis seperti "sebuah-langkah-menuju-kota-batam-green-city" Â dan "ayo-tamasya-ke-tpa".
Selaku Volunteer dari Bye Bye  Plastic Bags Chapter Batam (BBPB Batam), kami selalu mengikuti program yang di adakan oleh BBPB Global, kali ini  rangka merayakan WCD, BBPB Batam bersama BBPB global (29 negara dan 50 team) melakukan also pengumpulan dan pemilahan sampah plastik dari rumah masing masing anggota dan volunteer.
Seperti yang kita ketahui bersama Pengelolaan sampai di Indonesia masih sangat minim,  karena terbentur besarnya biaya investasi teknologi dan management tata kelolanya. Besarnya  Sampah yang di hasilkan perhari baik dari Industri dan Rumah Tangga tidak seimbang dengan pengelolaannya. Selain itu pengelolaan sampah masih dalam skala industri kecil (industri rumahan dan kerajinan tangan).
Sedangkan sampah organiknya juga akan menjadi tantangan yg tidak kurang bahayanya bagi Bumi jika tidak dikendalikan. Sampah organik dari sisa makanan rumah tangga atau resto misalnya. Itu bisa menimbulkan besarnya gas amoniak yang dapat mempengaruhi iklim.
Produktif dengan SampahÂ
Para kakak-kakak Volunter yang hebat (begitu saya selalu menyebut nya) berkumpul menjadi satu pada hari H, dengan hasil dari pengumpulan sampah plastik lebih kurang 20 kg.
Di Pimpin oleh Bunda Umammah, BBPB Batam menyumbang  sampah-sampah plastik yg telah dipilah tersebut  ke panti jompo purity kebajikan di windsor untuk di jual kembali ke industri pengelola sampath plastik.
Sebagian dari botol air mineraln plastik,di buat eco brick (batu bata dari botol plastik) dengan memasukkan sampah-sampah plastik yg tidak bisa diterima oleh industri pengelola sampah. Dengan demikian dapat dicegah sampah plastik dibuang ke Tempat Pembuangan Akhir
Berikut pesan dari bunda Umammah yang saya rangkum :
"Dengan kegiatan world clean up day, diharapakan setiap kita memiliki rasa tanggung jawab terhadap keberlangsungan bumi kita yang lebih bersih.
Setiap kita dapat berkontribusi untuk MENGURANGI polusi. Hal yang paling mendasar adalah dari dalam rumah kita sendiri.
Dengan pengumpulan sampah disekitar kita, kita secara tidak langsung diajak untuk menginventarisir timbunan sampah dari dalam rumah kita.
Dari situ kita selayaknya kita mulai membuat strategi dan prioritas apa yg bisa kita kurangi kedepannya.
Lalu apa yang harus kita lakukan terhadap sampah yang masih belum kita kurangi. Bagaimana cara mengelolah sampah rumah tangga kita. bahwa Sembulang sampah ke dalam tong sampah lalu diangkut ke TPA bukan berarti permasalahan sudah selesai"