Evos dan Alter Ego Melangkah, Sang Raja Menunggu Mereka

Playoff Mobile Legend Profesional League (MPL) sudah resmi dubuka. Pada pembukaan match playoff ini akan mempertemukan derby STM antara Alter Ego Vs Bigetron Alpha. Dimana kedua tim ini selalu memenuhi stage MPL dengan riuh nya celotehan antar masing-masing player maupun fans yang hadir dalam mengawal tim nya berlaga.

Dari sisi Bigetron Alpha, ini merupakan salah satu debutan anyar pemain mereka yaitu Jungler "SUPER KENN" dan Goldlaner "Saken". Sedangkan dari sisi Alter Ego, masih diperkuat dengan line-up lamanya, namun kedatangan salah satu pemain veteran yaitu Roamer "Rasy" yang menggantikan posisi roamer lama mereka saat pagelaran MPL S11 dimulai.

Pada match pembuka ini, saling jual beli serangan terjadi. Bigetron melancarkan kejutan dengan memanangi match pertama mereka. Tak tinggal diam, Alter Ego berhasil mengamankan match kedua dan menyamai kedudukan 1-1. Jual beli serangan terjadi, dan hasil akhir dari Derby STM kali ini dimenangkan oleh Alter Ego dengan skor 3-2 dan memutuskan debutan anyar Bigetron untuk melangkah lebih jauh.

Tangisan serta rasa kecewa menyelubungi para pemain, staff, hingga fans Bigetron atas kekalahannya kali ini. Namun, ini merupakan perjalanan awal para pemain mereka untuk dijadikan pelajaran kedepannya. 

Setelah Derby STM berakhir, dilanjut dengan pertandingan sang kuda hitam Geek Slate melawan sang juara dunia Evos Legend. Sebelumnya, kedua tim ini tidak lolos dalam playoff MPL ID S10. Evos menduduki posisi 7 dan Geek berhasil menjadi juru kunci klassemen. Selama satu season, Evos mendapati banyak hujatan karena dengan nama besarnya, ia tak mampu menuju playoff dengan line-up idaman mantan coach mereka "Z3yz". Sedangkan Geek telat panas sehingga harus memaksa mereka puas juara terakhir.

Performa ciamik dari Geek Slate mampu menggemparkan para warganet, maka tak heran julukan kuda hitam ini melekat pada mereka diseason kali ini. Julukan kuda hitam bukan sekedar bual belaka, mereka mampu menekan sang juara dunia dengan mengantongi dua point kemenangan, skor sementara 2-0. Sang juara dunia, menunjukkan mentalitasnya. Saykots dkk mampu membalikkan keadaan dari ketertinggalannya. Dengan menerapkan press disegala lane mampu menekan Geek hingga sang roamer mereka "Baloyskie" memutar otaknya, namun hasil tetap nihil dan Evos Legend berhasil mengamankan kemenangan mereka atas Geek Slate dengan skor 3-2.

Baloyskie sebagai roamer dari tim Geek Slate merasa lemas saat pertandingan berakhir. Raut muka kesedihan juga tidak bisa ditutupi oleh pemain lainnya, tetapi performa yang memukau ini memberikan tontonan yang mengesankan. Dengan kekalahan kali ini, Geek Slate akan memantapkan dari masing-masing pemainnya untuk menyongsong season 12. Dimana pada season genap ini, pagelaran M5 kemungkinan akan menjadi target mereka.

Hari esok akan mempertemukan RRQ vs AE dan Evos vs Onic. Pertarungan antara RRQ vs AE akan terasa pertandingan yang penuh kenangan untuk pelatih anyar RRQ yaitu RRQ.Bangduk. Sebelumnya, pelatih RRQ itu menjadi nahkoda dari tim Alter Ego pada season-season sebelumnya. Patut ditunggu match besar ini, apakah Bangduk memilih keputusan yang tepat pindah ke RRQ atau ternyata sang mantan yang memberikan kenangan pahit?

Sedangkan Evos sang juara dunia akan bertemu Onic Esport sang juara lokal yang mendominasi. Mental juara siapa yang mampu membawa tim ini untuk melangkah lebih jauh? Kita tunggu saja esok hari.