Zaman sekarang , orang pasti akan gelisah jika tidak memegang ponselnya seharian tapi itu sudah biasa dirasakan pada orang yang aktif menggunakan ponsel. Namun jika sudah merasakan seperti itu, maka kecanduan ponsel sudah bisa dikategorikan sebagai gangguan mental seperti halnya orang yang takut akan ketinggian.
Telah diketahui ketakutan akan sesuatu itu bisa disebut fobia tapi berbeda pada pencandu ponsel ini, Sebutan bagi orang-orang yang mengalami gangguan mental berupa takut berpisah dengan ponsel itu disebut Nomofobia. Saat tidak memegang ponsel, ciri-ciri orang yang mengalami gangguan tersebut adalah sebagai berikut dikutip dari health24.
- Serangan panik
- Pusing, kepala berputar-putar
- Sesak napas
- Mual
- Keringat dingin
- Denyut jantung meningkat
- Gemetar
- Nyeri dada
Perasaan gelisah pada pengidap nomofobia tidak hanya dialami pada saat benar-benar terpisah dari ponselnya, tetapi juga pada saat berada di lokasi yang tidak ada sinyal. Pada waktu kehabisan baterai dan lupa bawa charger atau berada dilokasi yang mana ponsel tersebut harus dimatikan, itu juga bisa memacu serangan panik.
Ciri lain orang yang mengidap nomofobia yaitu cendrung untuk selalu mengecek ponselnya padahal belum tentu juga ada panggilan atau pesan masuk.begitu juga apabila dalam beberapa waktu ponselnya tidak berbunyi maka orang yang terkena nomofobia tersebut akan panik dan gelisah.(Koran sentana/12/03/12)
Meski kelihatannya berlebihan, gangguan mental seperti ini bukanlah hal yang langka sebenarnya. Banyak kita lihat orang yang aktif dalam menggunakan ponselnya. Maka dari itu jika kita tidak mau termasuk dalam gangguan mental pengidap nomofobia mulai sekarang pergunakanlah ponsel seperlunya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H