Mohon tunggu...
Deby Praputra
Deby Praputra Mohon Tunggu... -

saya lahir di jakarta pada tanggal 1991 , ketika masih berjayanya orde baru .yang dimana HAK para kaum marjinal selalu di singkirkan. salah satu tokoh yg saya kagumi adalah wiji thukul dan tan malaka . menurut saya mereka layak dinegri ini hidup bebas tanpa ancaman dan menjadi gambaran di kehidupan yang akan datang.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

BBM Naik, Rakyat Menjerit

22 September 2014   23:46 Diperbarui: 17 Juni 2015   23:54 169
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bahan bakar bensin (BBM) yang selalu naik ,membuat masarakat geram.
Pasalnya, dampak akibat harga bbm tersebut naik mengakibatkan harga-harga bahan pokok naik .
Tidak hanya itu ,bahkan harga sewa rumah kontrakan/kost ikut naik.
Rencana kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi sejatinya sudah cukup alasan. Tujuan utamanya untuk mengurangi Utang Luar Negeri (ULN) dan setelah itu ada efek domino positif sehingga perekonomian membaik dan harapannya dampak baik itu segera dirasakan seluruh masyarakat Indonesia.
Menurut masyarakat ,semua itu cuma kedok saja , sebab kenaikan harga BBM itu berdampak kepada rakyat kecil,Ardian (25) pemuda ini tidak setuju dengan kenaikan harga BBM "menurut saya kenaikan tersebut hanya menyengsarakan rakyat kecil ,seperti kuli bangunan yang anaknya sekolah dan harus berhubungan dengan angkutan umum. Pemberintah itu selalu salah sasaran ,kenapa gak perusahaan besar saja yang dinaikan pajaknya. Jangan libatkan rakyat kecil " ujarnya saat ditanya soal BBM yang akan naik.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun