Mohon tunggu...
Andri Pranata Kusuma
Andri Pranata Kusuma Mohon Tunggu... Insinyur - Short Escape Artist

Hi! Follow my journey also on my personal blog: thenomaddict.blog and my Instagram Account: @pranataandrii. Let's Travel together next time, shall we?

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Pesona Pantai Pulau Labengki, Sulawesi Tenggara

14 November 2018   11:55 Diperbarui: 14 November 2018   12:19 420
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pemandangan Pantai Pasir di Pulau labengki Kecil - Dokpri

Pulau Labengki merupakan Pulau yang sudah banyak dikenal kalangan pejalan akhir-akhir ini. Pulau ini menawarkan lanskap-lanskap yang cukup eksotis. Pantai di Pulau Labengki menawarkan keindahan yang menawan dan tidak boleh terlewatkan saat kita mengunjungi Pulau labengki.

Berbicara tentang Pulau Labengki, adalah sebuah Pulau yang berada di Utara Kota Kendari, Sulawesi Tenggara. Beberapa dari teman pejalan mungkin pernah mendengarnya. Banyak juga dari trip organizer yang sudah mengadakan paket trip perjalanan ke Pulau Labengki dan Juga Pulau Sombori yang terletak tidak jauh dari Labengki.

Pada kesempatan perjalanan lalu Saya sempat mengunjungi dua Pulau Labengki, ada Pulau labengki Besar dan Pulau Labengki kecil. Pulau Labengki Kecil dihuni lebih banyak warga dibandingkan Pulau Labengki Besar yang sebagian besar masih hutan lebat. Warga yang tinggal di Labengki Kecil mayoritasnya adalah Suku Bajo. Saat itu Saya memilih perjalanan laut dari Pelabuhan Kendari dengan kapal seorang nelayan yang memandu Saya saat itu yang bernama Pak Jufri. Perjalanan laut itu memakan waktu kurang lebih 3-4 Jam.

Matahari terbit di Pantai Labengki Kecil - Dokpri
Matahari terbit di Pantai Labengki Kecil - Dokpri
Ketika waktu matahari terbit tiba, Pulau labengki Kecil merupakan spot terbaik untuk menikmati momen tersebut. Di sebelah timur ada sebuah pantai alami yang terletak dibelakang perkampungan Pulau Labengki Kecil. Dengan bermodalkan jalan kaki kurang lebih 15 menit dari desa, kita sudah bisa menemukan pantai tak berpenghuni itu. Di Pantai itu ada sebuah mercusuar tua juga yang menambah keindahan pemandangan saat menikmati matahari terbit. Sayang Saya dianjurkan untuk tidak naik mercusuarnya oleh warga karena struktur bangunan yang sudah tua dan tidak ada pengawasan disana.

Timelapse matahari terbit di Pantai Pasir Labengki Kecil - Dokpri
Timelapse matahari terbit di Pantai Pasir Labengki Kecil - Dokpri
Sedangkan di Pulau Labengki Besar, ada sebuah pantai yang cukup eksotis yaitu Pantai Pasir Panjang. Jarak dari Pulau labengki Kecil ke Pantai Pasir Panjang Pulau Labengki Besar kurang lebih 30 menit. Disini hamparan pasir halus terbentang luas dengan sisi belakang pantai berupa pohon-pohon kelapa. Sungguh pengalaman perjalanan yang seru bagi Saya ketika menemukan pantai seperti ini apalagi disaat tidak ada pengunjung lainnya.

Pantai Pasir Panjang Labengki Besar - Dokpri
Pantai Pasir Panjang Labengki Besar - Dokpri
Di Pantai Pasir Panjang Labengki, ada sumur air tawar, biasa dipakai abk untuk sekadar bersih-bersih bahkan minum. Ketika menggunakan drone, komposisi landscapenya bagus sekali dengan perpaduan antara pepohonan, pantai pasir putih, dan perairan dangkal.

Selain wisata pantainya, di Pantai Pasir Panjang ini juga memiliki keindahan alam bawah laut yang mantap juga loh teman-teman! Saya sendiri sudah membuktikannya, jadi kalau main kesini selain main di pantai yang kece, sempetin juga yaa menikmati alam bawah lautnya Pantai pasir Panjang. Untuk teman-teman pejalan yang mau mencoba mengeksplor Pulau Labengki bisa coba hubungi Pak Jufri di 082239085439. Beliau biasa mengantar tamu dari Pelabuhan Kendari dengan kapal kayu miliknya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun