Mohon tunggu...
Pramono Dwi  Susetyo
Pramono Dwi Susetyo Mohon Tunggu... Insinyur - Pensiunan Rimbawan
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Menulis dan membaca

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

Tata Kelola Program RHL Ideal

21 Februari 2021   13:16 Diperbarui: 21 Februari 2021   13:22 228
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Nature. Sumber ilustrasi: Unsplash

KLHK hanya dapat menyebut angka-angka target RHL yang seolah-olah dapat mengurangi lahan kritis dan menekan laju deforestasi. Padahal keberhasilan RHL dimulai dari tahap output dan diukur dengan instrumen seberapa luas tanaman hutan tumbuh menjadi pohon. Wajar apabila KLHK belum mampu merilis angka output secara terbuka berapa luasnya yang berhasil, apalagi bicara mengenai outcame (dampak) terhadap fungsi hidrologi dan lingkungan, rasanya masih jauh. 

Melihat kondisi seperti ini, perlu kiranya ada pembenahan tata kelola program RHL yang lebih baik lagi. Pergantian pimpinan kementerian dalam satu periode kabinet , bukan berarti program RHL tidak berlanjut atau berubah karena RHL adalah satu-satunya tumpuan harapan untuk pemulihan lingkungan untuk jangka panjang.  Meski program RHL ini sifatnya juga jangka panjang.

PRAMONO DWI SUSETYO

Kompasiana, 21 Februari 2021

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun