Mohon tunggu...
Pramesti WidyaCahyani
Pramesti WidyaCahyani Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa, Universitas Negeri Surabaya

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mengurangi Kepribadian Introvert

20 Desember 2022   20:39 Diperbarui: 20 Desember 2022   20:43 155
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Kepribadian introvert identik dengan orang yang pemalu, pendiam, dan cenderung memilih menyendiri, sama halnya dengan orang terbuka. Selain itu, istilah ambivert digunakan untuk menggambarkan orang yang memiliki kepribadian introvert dan ekstrovert. Istilah ini pertama kali diperkenalkan oleh Carl Jung pada tahun 1920-an. Kedua tipe kepribadian ini membedakan orang dengan cara mereka berhubungan dengan orang-orang di sekitar mereka. Menurut Jung, kepribadian introvert sering menggunakan pikiran mereka. Sekarang ekstrovert lebih cenderung berinteraksi dengan orang lain.

Introvert umumnya mengikuti pola perilaku yang sama: Anda membutuhkan suasana yang tenang untuk berkonsentrasi -Membutuhkan waktu untuk mengambil keputusan - Saya merasa baik ketika saya sendirian - Tidak pandai bekerja dalam kelompok - Merasa lelah di keramaian - Sedikit teman, tapi persahabatan yang kuat - sering melamun dan membayangkan memecahkan masalah - Aku sedikit tenggelam dalam pikiranku tipe kepribadian introvert Psikolog memandang introvert sebagai kepribadian pribadi pada skala tertentu. Beberapa orang lebih tertutup daripada yang lain.

Menurut sebuah penelitian, introvert terbagi dalam empat subtipe:

1. mudah bergaul dan tertutup Kepribadian ini termasuk tipe introvert "klasik". Introvert yang suka berteman adalah seseorang yang tenang di tengah keramaian.

2. Pemikir Introvert cenderung berfantasi. Mereka menghabiskan banyak waktu untuk memikirkan diri mereka sendiri dan cenderung memiliki ide-ide kreatif.

3. Introvert adalah orang-orang yang suka meluangkan waktu untuk diri mereka sendiri. Bukan karena suka, tapi karena sering merasa canggung atau malu di depan orang.

4. Introvert dari subtipe ini selalu berpikir sebelum bertindak. Mereka tidak mengambil keputusan secara tiba-tiba dan biasanya lamban dalam mengambil tindakan.

Orang dengan kepribadian introvert dapat berubah seiring waktu dan lingkungannya. Namun, beralih dari introvert ke ekstrovert tidaklah mudah. Tetapi tergantung pada apa yang terjadi dalam hidup Anda, Anda bisa menjadi lebih atau kurang tertutup. Introvert adalah tipe kepribadian yang menekankan perasaan dan pikiran yang muncul dari dalam. Ada kepercayaan yang berkembang di masyarakat bahwa introvert adalah mereka yang tidak menyukai hubungan sosial dengan orang lain, meskipun anggapan ini tidak selalu benar. 

Faktanya, introvert dapat bersosialisasi meski terlihat pemalu. Ini karena introvert cenderung memproses dan merenungkan sesuatu sebelum berbicara, dan juga lebih memilih apa yang perlu mereka katakan kepada orang lain daripada apa yang perlu mereka katakan. Misalnya, ketika seorang introvert pulang dari sekolah atau bekerja, dia perlu menyendiri setelahnya dan menghabiskan waktu sendiri untuk memulihkan diri. Ciri-ciri Kepribadian Introvert:

1. Lebih banyak menggunakan lobus frontal Beberapa studi otak telah menemukan bahwa otak introvert cenderung lebih banyak menggunakan lobus frontal, bagian otak yang bertanggung jawab untuk merencanakan, berpikir tentang pemecahan masalah, dan ingatan.

2. fokus pada hatimu Selain itu, introvert suka memikirkan ide dan ingatan di kepala mereka sendiri. Oleh karena itu, aktivitas seperti meneliti, membaca, dan menulis bisa mendapatkan perhatian lebih dari para introvert.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun