"Perlu kondisi fisik yang prima kala menjalai ibadah puasa di Bulan Ramadhan, sebab itu sistem metabolisme harus benar-benar bekerja dengan baik."
Dipertemukan dengan bulan nan mulia, bulan penuh rahmat, dan ampunan yakni Bulan Ramadhan merupakan suatu anugerah yang Allah berikan kepada umat-Nya. Tentunya sebagai manusia yang beriman akan menyambut kehadiran ramadhan dengan penuh suka cita sembari berharap akan mampu melakoni ibadah-ibadah yang ada di Bulan Ramadhan terkhusus puasa dan qiyamul lail dengan optimal. Melewatkan Bulan Ramadhan hanya sekadarnya merupakan sebuah kerugian, tatkala Allah berikan rahmatNya, mengapa disia-siakan dan dilewatkan begitu saja?Â
Ibadah di Bulan Ramadhan diperlukan kondisi fisik yang prima dan salah satu hal yang sangat berperan dalam menunjang ibadah di Bulan Ramadhan adalah sistem metabolisme tubuh. Jika sistem metabolisme tubuh baik tentunya akan mendukung lancarnya ibadah di Bulan Ramadhan, sebaliknya jika sistem metabolisme buruk, hal ini akan menghambat dalam menjalankan ibadah puasa dan ibadah lainnya selama ramadhan. Perlu rasanya untuk memperhatikan metabolisme tubuh demi puasa aman dan nyaman di Bulan Ramadhan.
Penyesuaian Ritme Metabolisme Tubuh
Mencoba membandingkan bagaimana rutinitas mencukupi kebutuhan nutrisa tubuh dengan makan dan minum antara hari-hari biasa dengan saat menjalankan ibadah puasa di Bulan Ramadhan. Perbedaannya  sungguh nyata, artinya adalah perlu adaptasi terkait sistem metabolisme tubuh. Biasanya sarapan pukul 7 pagi, kala berpuasa harus dimajukan saat sahur. Begitu pula terkait kebutuhan hidrasi, yang biasanya setiap saat bisa minum,  namun di saat berpuasa harus minum pada waktu-waktu tertentu saja.
Meski ada pergeseran, satu hal yang utama adalah kebutuhan nutrisi tetap harus terpenuhi, karena hal ini merupakan sumber energi yang nantinya sangat dibutuhkan oleh tubuh dalam melakukan aktivitas. Satu hal yang menjadi catatan penting adalah ketika berpuasa perlu adaptasi waktu untuk tetap dapat memenuhi kebutuhan nutrisi tubuh sebagai sumber energi.
Jangan Lupakan Makan Sahur, Bersegera dalam Berbuka Puasa, dan Mencukupi Kebutuhan Hidrasi Tubuh
Sebab mencukupi kebutuhan nutrisi sebagai energi begitu penting, maka jangan pernah lewatkan makan sahur. Mengapa? Karena jika tidak makan sahur, bagaimana energi di dapat? Kemudian saat berbuka puasa, perlu juga mengutamakan untuk bersegera. Mengapa? Tentunya untuk segera mencukupi kebutuhan nutris tubuh yang telah terkuras habis saat melakoni aktivitas keseharian sepanjang hari. Tak boleh lupa juga untuk mencukupi kebutuhan hidrasi untuk mensupport sistem metabolisme tubuh bekerja dengan optimal.
Menjaga Kebugaran
Ibadah di Bulan Ramadhan begitu berat jika tidak didukung dengan kondisi fisik yang prima. Kembali menjadwalkan ulang sesi olahraga rasa menjadi pilihan tepat. Bagaimanapu juga derajat kebugaran jasmani berpengaruh besar terhadap mulus tidaknya ibadah kita di Bulan Ramadhan. Tentukan waktu yang tepat untuk tetap dapat berolahraga dengan penuh suka cita.
