"Ketika perut keroncongan, hati tak tenang, dan pikiran pun jelas tak bakal cemerlang. Begitulah kiranya yang mungkin biasa dirasakan ketika lapar mendera."
Akhir pekan tiba, seperti biasa perlu rasanya healing sejenak bersama skutermatik kesayangan. Lagi dan lagi Jogja menjadi tujuan untuk sekedar melepas kepenatan yang mendera.
Minggu, 29 Mei 2022, aku dan skutermatikku siap mengaspal kembali dari Ungaran menuju ke selatan.
Namun, kali ini aku berangkat kesiangan sehingga lupa sarapan. "Ah, santai aja lah nanti cari sarapan di jalan aja!" Kataku dalam hati. Muncul rencana untuk mencari sarapan di Ambarawa. Sekalian jalan dan agar lebih ringkas. Soto atau pecel menjadi opsi yang muncul di kepala.
Sensasi perut keroncongan ketika rasa lapar mendera begitu tidak mengenakkan. Pengaruhnya begitu besar, bahkan suasana hati pun ikit terdampak. Pikiran pun jadi tak karuan, niat healing berubah menjadi pening jika tidak segera menemukan penawar perut keroncongan. Aduh, pening kepala semakin menjadi, akibatnya hilang konsentrasi.
Soto atau pecel yang awalnya muncul di dalam angan seketika hilang. Memasuki Ambarawa, melihat kanan dan kiri tak menemukan warung soto atau pecel, akibat menurunnya daya konsentrasi. "Ah, sudahhah sedapatnya saja!" Kataku dalam hati sedikit jengkel.
Baca Juga : Menikmati Empuknya Sate Kambing Muda Pak Amin Ambarawa
Daya Tarik Gerobak Bakso Pak Amin
Ketika pening mendera akibat kurang amunisi dan berdampak pada menurunnya daya konsentrasi, tetiba saja muncul daya magnet yang menarik perhatian.