Pada tanggal 17 Agustus, masyarakat seluruh tanah air merayakan hari kemerdekaan Republik Indonesia dengan penuh semangat dan suka cita. Berbagai acara dan kegiatan diadakan di seluruh negeri untuk merayakan hari bersejarah ini.
Di ibu kota Jakarta, upacara pengibaran bendera di Istana Merdeka menjadi sorotan utama. Para pemimpin negara dan masyarakat dari berbagai lapisan masyarakat menghadiri upacara tersebut dengan megah. Ribuan warga pun hadir untuk menyaksikan momen bersejarah ini.
Selain upacara pengibaran bendera, berbagai pawai budaya dan seni digelar di kota-kota besar. Pawai ini menampilkan kekayaan budaya Indonesia dari Sabang sampai Merauke, menampilkan keragaman seni, pakaian adat, tarian dan musik dari berbagai daerah.
Begitu juga dengan mahasiswa KKN Kolaboratif no 154 yang turut ikut memeriahkan dan mengadakan acara agustusan bersama dengan warga dusun pakis utara untuk yang pertama kali. Â Acara yang dilakukan selama satu minggu ini terdiri dari lomba-lomba yaitu balap karung, lari kelereng, makan kerupuk, pukul air, sepak bola terong, kursi joget, dan estafet air. Â Lomba-lomba diikuti oleh banyak anak kecil, pemuda, bahkan ibu ibu turut serta memeriahkan dengan penuh semangat.
Selain mengadakan lomba-lomba yang begitu menarik, kami kelompok KKN 154 juga membuat kegiatan acara malam puncak agustusan yang berisikan dengan pentas seni serta pembagian hadiah. Pentas seni dilakukan pada tanggal 16 agustus yang berisi dengan berbagai persembahan dari kami dan juga warga setempat.Â
Untuk memaksimalkan program kerja tentang stuting kami juga mengadakan bazar yang berisi makanan sehat. Â Kita menjual pudding jagung dan juga nugget tempe hasil kreasi sendiri. Dan mendapatkan respon positif dari warga, serta bisa menjadi contoh untuk kedepannya agar anak-anak didesa pakis bisa mendapatkan makanan bergizi dan sehat dengan menu-menu yang lebih menarik. Serta semoga dapat menurunkan angka stunting di Desa Pakis.
Kegiatan yang kita lakukan berjalan lancar dan begitu meriah selama seminggu diadakan dari lomba-lomba sampai malam puncak. Serta menjadi contoh agar seterusnya para warga pakis utara untuk terus mengadakan acara agustusan yang lebih baik ditahun depannya. Dan terjalin silaturahmi yang baik antara mahasiswa KKN dengan para warga.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H