Jakarta - Bintang Bek Kroasia Dejan Lovren baru-baru ini membagikan pemikirannya tentang selebrasi menari Brasil setelah mencetak gol dan menepis klaim dengan membela bahwa itu bukanya tidak sopan, melansir Sportskeeda.
Tim Selecao (Brasil) telah menampilkan gerakan selebrasi tarian mereka dan merayakan bersama setelah mencetak gol di Piala Dunia 2022 yang sedang berlangsung. Ini bukanlah hal yang baru karena menyanyi, menari, dan bakat adalah bagian dari budaya mereka dan telah berlangsung selama bertahun-tahun.
Dalam kemenangan 4-1 terakhir mereka atas Korea Selatan di babak 16 besar, pelatih Tite juga bergabung dengan melakukan tarian merpati untuk mengapresiasi sang pencetak gol, Richarlison. Tak disangka selebrasi ini juga membuat geram beberapa pakar, termasuk pakar Roy Keane dan Jason Cundy, yang merasa itu tidak sopan.
🎙️ Roy Keane: "I think it's disrespectful dancing like that every time they score. I don't mind the first jig, or whatever it was, for the first goal, but not every time. It's disrespectful. Even their manager gets involved. I don't like it."#BRA | #KOR | #FIFAWorldCup pic.twitter.com/E8ZhFUVRyf— Football Tweet ⚽ (@Football__Tweet) December 5, 2022
Bagaimanapun Lovren, yang akan menghadapi tim Amerika Selatan di perempat final dengan Kroasia, mengecam kritik tersebut, dengan mengatakan (melalui Firstpost):
Tujuan kami adalah mencoba menghentikan seluruh tim, tentu saja Brasil memiliki banyak kualitas individu, kami siap untuk pertarungan itu. Sejujurnya, semua orang bisa melakukan apa yang ingin mereka rayakan, saya tidak punya masalah dengan itu.
Saya tidak melihat ada rasa tidak hormat. Saya pikir orang Brasil lahir dengan lagu dan tarian, itu bagian dari budaya mereka.
Selecao secara luas dianggap sebagai salah satu tim favorit untuk mengangkat trofi FIFA Piala Dunia 2022. Mereka memenangkan dua pertandingan pembukaan mereka melawan Serbia dan Swiss sebelum kalah 1-0 melawan Kamerun dengan XI yang banyak berubah. Namun, mereka bangkit kembali dengan gaya yang khas, mengalahkan Korea Selatan 4-1 di babak sistem gugur pertama.
Mereka akan menghadapi Kroasia di perempat final pada 9 Desember di Stadion Education City pada pukul 22:00 WIB.
Gelandang Kroasia Mateo Kovacic jelang menghadapi Brasil di perempat final Piala Dunia 2022
Kroasia telah meniup panas dan dingin di Qatar sejauh ini. Tim Vatreni (Kroasia) bermain imbang tanpa gol melawan Maroko sebelum mengalahkan Kanada 4-1 .